Saham Online Indonesia

Indo Premier Sekuritas 21 September 2023 Saham EXCL (Buy on Pullback) PT PT XL Axiata Tbk Current Price 2.340 Entry 2.280 2300 Target Price 2.540 11,40% Stop Loss 2.230 -2,19% Risk to Reward Ratio 1 : 5,2    Saham SRTG (Buy) PT PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. Current Price: 1.910 Entry: 1.910 Target Price: 2.020 5,76% Stop Loss: 1.860 -2,62% Risk to Reward Ratio=> 1 : 2,2 Saham SMGR (Buy) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Current Price: 6.875 Entry: 6.875 Target Price: 7.225 5,09% Stop Loss: 6.775 -1,45% Risk to Reward Ratio= 1 : 3,5   - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight September 21, 2023 (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 7,011.68 (+0.45%), consolidation, daily trading range 6,990 – 7,044. Critical level di 6,850. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator Stochastic%D optimized masih cenderung bergerak bergerak naik dan di atas center line pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator Stochastic%D optimized juga terlihat masih cenderung naik dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di bawah level saat ini. ELSA Daily, 418 (-3.24%), buy on weakness, TP 434, daily trading range 414 – 428. Cut loss level di 402. Indikator MFI optimized indikator RSI optimized dan indikator Stochastic%D optimized masih cenderung terkoreksi. Harga saat ini berada di bawah normal lower band pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di bawah dan sisi supply bera

Jasa Utama Capital 21 September 2023 BRIS Harga kembali dalam trend naik.  Potensi penguatan lanjutan jika resisten dari flat range 1730 bisa ditembus. Buy: 1680-1670 Target Price: 1730, jika tembus bakal ada kenaikan lanjutan hingga 1800-1870 Stoploss: 1590 TINS Trend turun berakhir, potensi teknikal rebound. Buy: 810-830 Target price: 850  Stoploss:790 GGRM Harga menembus resisten dari kisaran mendatar 24000-24650.  Buy: 24000-24750 Target Price: 25250-26650 Stoploss: 23700 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

CGS-CIMB Sekuritas 21 September 2023 Saham ACES ACES di perdagangan pada hari Rabu (20/09) ditutup naik sebesar 1.94% menjadi 790, dimana pada Stoch indicator terlihat pola golden cross. Melihat hal tersebut kami merekomendasikan ACES Spec Buy dengan support di 775 cut loss jika break di bawah 760. Jika tidak break di bawah 775 potensi naik ke 805-815 short term. Saham EXCL EXCL di perdagangan pada hari Rabu (20/09) ditutup melemah sebesar 1.74% menjadi 2,340, dimana Stoch indicator yang terlihat membentuk pola golden cross; Melihat hal tersebut kami merekomendasikan EXCL Spec Buy dengan support di 2,300 cut loss jika break di bawah 2,260. Jika tidak break di bawah 2,300 potensi naik ke 2,380-2,420 short term. - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Phillip Capital 21 September 2023 Technical Recommendations BBCA Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 9,150 Target Price 1 : 9,325 Target Price 2 : 9,400 Stop Loss : 8,975 ABMM Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4,040 Target Price 1 : 4,170 Target Price 2 : 4,300 Stop Loss : 3,910 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

NH Korindo Sekuritas 21 September 2023 IHSG KONSOLIDASI – BULLISH IHSG berhasil break level psikologis 7000. Candle : Shooting Star. Beware : RSI negative divergence. Support : 7000 / 6960-6950 / 6910-6900 / 6810-6800. Resistance : 7020-7050 / 7100-7130 / 7175. ADVISE : Average Up accordingly. Saham BRIS Break ketiga resistance Moving Average. Advise Buy. Entry Level: 1715-1680 Average Up > 1735 Target: 1780 / 1800-1820. Stoploss: 1640 Saham EMTK Pattern : PARALLEL CHANNEL – downtrend. RSI positive divergence. Uji Resistance MA10 & MA20. Advise Speculative Buy. Entry Level: 560 Average Up > 580 Target: 600-605 / 635 / 700-705. Stoploss: 515 Saham BTPS Pattern : TRIANGLE ; otw menuju TARGET bottom. Advise Buy on Weakness. Entry Level: 1950-1865 Average UP >1965 Target: 2000 / 2060 / 2120 / 2200 Stoploss: 1850 Saham ASSA Pattern : PARALLEL CHANNEL – downtrend. RSI positive divergence. Uji Resistance MA10 & MA20. Advise Speculative Buy Entry Level: 1005 Average UP >10

Stocks slide as Fed signals it’s not done hiking rates, Nasdaq falls 1.5%. Stocks retreated on Wednesday after the Federal Reserve said it would leave interest rates unchanged but indicated another hike on the horizon. Dow......34441  -76.9      -0.22% Nasdaq13469  -209.1    -1.53% S&P 500.4402  -41.8      -0.94% FTSE.....7732     +71.5    +0.93% Dax......15782    +117.1  +0.75% CAC......7331     +48.7     +0.67% Nikkei...33024   -218.8     -0.66% HSI.......17886   -111.6      -0.62% Shanghai.3109 -16.4        -0.52%   IDX.....7011.68+31.36 +0.45% LQ45....970.43  +5.39       +0.56% IDX30...502.26  +2.72       +0.54% IDXEnergy...2169.24   -0.79    -0.04% IDX BscMat.1333.35. -4.31    -0.32% IDX Indstrl...1188.22  +3.35   +0.28%  IDXNONCYC.743.00  +4.11   +0.56% IDX Hlthcare1438.77  -4.21    -0.29% IDXCYCLIC...863.08  +10.41  +1.22% IDX Techno.4356.52 +22.38  +0.52% IDX Transp..1835.30 +17.51  +0.96% IDX Infrast....916.85  -1.57      -0.17% IDX Finance.1404.52+14.54  +1.05% IDX Banki

HP Sekuritas 21 September 2023 Saham DKFT Trend: Uptrend Indicator(s): BB25(biru), OBV, MA25(oranye) & MA100(merah) Potential: Saat ini mengoreksi tapi bertahan di atas dynamic support MA25(oranye) @ 110. MACD line crossing ke bawah signal line tapi MACD histogram di sisi bawah tipis. Entry level di dynamic support area MA25(oranye) @ 110-109. Target Price di dynamic resistance upper BB25(biru) @ 118-119 dan resistance area @ 125-126. Stoploss di support area @ 107-106. Rekomendasi Buy On Weakness, Entry Level: 110-109; Target: 118-119 / 125-126; Stoploss: 107-106; Saham DMAS Trend: Sideways Indicator(s): BB25(biru), OBV, MA25(oranye) & MA100(merah) Potential: Saat ini menguat menguat dengan membentuk bullish marubozu candle MACD line lagi crossing ke atas signal line. MACD histogram mulai menipis dari sisi bawah Entry level di dynamic support upper BB25(biru) @ 177-178. Target Price di resistance area @ 189-190. Stoploss di support area @ 170-169. Rekomendasi Buy, Entry Level

PT Voksel Electric Tbk (VOKS) berencana menerbitkan surat utang senilai Rp250 miliar. Obligasi Berkelanjutan II PT Voksel Electric Tbk (VOKS) Tahap I/2023 ini telah memperoleh peringkat idA- (Single A Minus) dari Kredit Rating Indonesia (KRI). Meski belum ditentukan tingkat bunga obligasi, namun dalam prospektus ringkas disebut bahwa pembayaran bunga obligasi akan dibayarkan setiap 3 bulan sejak Tanggal Emisi. Pembayaran bunga obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 9 Januari 2024, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Obligasi adalah pada tanggal 9 Oktober 2026. Dalam aksi korporasi di pasar modal ini, VOKS akan dibantu oleh PT KB Valbury Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi, dan untuk Wali Amanat di pegang oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. Dana hasil emisi obligasi setelah dikurangi biaya-biaya lainnya, akan dipergunakan untuk pelunasan pokok Obligasi Berkelanjutan I VOKS Tahap I T

PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) menandatangani pembiayaan sebesar USD 16 juta atau setara dengan Rp244 miliar untuk PT Indomobil Sukses Internasional, Tbk (IMAS) . Pasalnya, pendanaan ini ditujukan untuk mendukung pembelian unit dan suku cadang kendaraan listrik (Battery Electric Vehicle/BEV) dalam rangka mendukung agenda keberlanjutan yang dirancang pemerintah. "Sebagai advokat transisi energi, kami menyadari bahwa menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan mencakup banyak aspek, salah satunya adalah dengan bertransisi dari kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.Oleh karena itu, kami memberikan fasilitas pendanaan sebesar USD 16 juta kepada Indomobil yang diharapkan dapat mendukung percepatan pengadaan kendaraan listrik yang lebih rendah karbon untuk mendukung realisasi ekonomi hijau."kata Executive Director Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Ello Hanson. "Ke depannya, kami, Bank DBS, berkomitmen untuk mem

PT Sari Bumi Indopower selaku pemegang saham pengendali PT Suparma Tbk. (SPMA) telah mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 19 September 2023. Alberta Anggela Corporate Secretary SPMA Dalam keterangan tertulisnya Selasa (19/9) menyampaikan bahwa PT Sari Bumi Indopower telah menjual sebanyak 3.500.000 lembar saham SPMA di harga Rp420 per saham Rp1,47 miliar. "Tujuan transaksi adalah untuk mengalihkan ke pemegang saham publik agar memenuhi ketentuan jumlah saham Free Float SPMA sesuai Poin V.1.1 pada Surat Keputusan Direksi PT BEI No. Kep-00101/BEI/12-2021 tentang Perubahan Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas selain saham yang diterbitkan oleh Perusahaan tercatat,"tuturnya. Pasca penjualan, maka kepemilikan saham PT Sari Bumi Indopower di SPMA berkurang menjadi 560,5 juta lembar saham setara dengan 17,77 % dibandingkan sebelumnya sebanyak 564,06 juta lembar saham setara dengan 17,88%. (end) Sumber: iqplus - Materi video tutorial

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) telah menandatangani perjanjian pinjam meminjam dengan anak usahanya yaitu PT. Mitra Energi Gas Sumatera (MEGS) pada tanggal 19 September 2023. Siendy K. Wisahdana Corporate Secretary MEDC dalam keterangan tertulisnya Selasa (19/9) menuturkan bahwa MEDC memperoleh pinjaman maksimum USD5,5 juta dari MEGS yang akan berlaku hingga tanggal 31 Desember 2026. Sebagai informasi, MEGS merupakan anak usaha yang seluruh sahamnya dimiliki secara langsung oleh MEDC. Dalam penuturannya Siendy menambahkan transaksi ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha MEDC. (end) Sumber: iqplus - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Welly selaku Presiden Komisaris PT Suparma Tbk. (SPMA) telah mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 19 September 2023. Alberta Anggela Corporate Secretary SPMA Dalam keterangan tertulisnya Selasa (19/9) menyampaikan bahwa Welly telah menjual sebanyak 3.465.000 lembar saham SPMA di harga Rp420 per saham Rp1,45 miliar. "Tujuan transaksi adalah untuk mengalihkan ke pemegang saham publik agar memenuhi ketentuan jumlah saham Free Float SPMA sesuai Poin V.1.1 pada Surat Keputusan Direksi PT BEI No. Kep-00101/BEI/12-2021 tentang Perubahan Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas selain saham yang diterbitkan oleh Perusahaan tercatat,"tuturnya. Pasca penjualan, maka kepemilikan saham Welly di SPMA secara tidak langsung berkurang menjadi 2,553 miliar lembar saham setara dengan 80,95 % dibandingkan sebelumnya sebanyak 2,556 miliar lembar saham setara dengan 81,06 %. (end) Sumber: iqplus - Materi video tutorial belajar trading dan investasi sa

Volta, member dari grup PT M Cash Integrasi Tbk (IDX: MCAS) , yang juga merupakan anak usaha PT NFC Indonesia Tbk (IDX: NFCX), hadir dalam Event Mandiri Pakai Molis yang diselenggarakan oleh Bank Mandiri dan Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan Bank Mandiri yang berfokus pada penyediaan kredit kendaraan motor maupun mobil. Volta dan MUF berkolaborasi menghadirkan penawaran menarik untuk berbagai produk motor listrik dengan program subsidi. Dalam siaran pers MCAS Rabu (20/9) disebutkan bahwa acara ini berlangsung pada 18-21 September 2023 di Menara Mandiri, acara ini merupakan pameran dan test ride motor listrik serta pembiayaan pembelian motor listrik dengan Mandiri Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) bersama Mandiri Utama Finance. Event Mandiri Pakai Molis juga diadakan dalam rangka menyambut HUT Bank Mandiri yang jatuh pada 2 Oktober mendatang. Sebagai upaya untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan kepada pengunjung,dalam acara ini Mandiri Utama Finance memberikan promo

PT Golden Flower Tbk (POLU) mencatat penjualan Rp35,09 miliar hingga periode 30 Juni 2023 turun dari penjualan Rp70,27 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Kamis menyebutkan, beban pokok penjualan turun menjadi Rp31,01 miliar dari Rp54,35 miliar dan laba kotor menjadi Rp4,07 miliar dari laba kotor Rp15,92 miliar. Rugi operasi diderita Rp5,74 miliar usai meraih laba operasi Rp9,47 miliar. Rugi sebelum pajak penghasilan diderita Rp7,11 miliar usai meraih laba sebelum pajak Rp8,80 miliar. Rugi bersih tahun berjalan diderita Rp7,11 miliar usai meraih laba bersih tahun berjalan Rp8,80 miliar. Rugi per saham dasar tercatat Rp9 dari laba per saham dasar Rp12 tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp78,10 miliar hingga periode 30 Juni 2023 turun dari jumlah liabilitas Rp80,39 miliar hingga periode 31 Desember 2022. Sedangkan jumlah aset mencapai Rp199,93 miliar hingga periode 30 Juni 2023 turun dari jumlah aset Rp209,33 miliar hingga periode 31 Desember 2

MNCS Daily Scope Wave 21 September 2023 IHSG IHSG menguat 0,4% ke 7,011 disertai dengan peningkatan volume pembelian. Dengan tertembusnya resistance di 7,020, maka diperkirakan posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (i). Dengan demikian, maka pergerakan IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji rentang area 7,055-7,090. Support: 6,900, 6,823 Resistance: 7,053, 7,080 ESSA - Buy on Weakness  ESSA menguat 0,6% ke 815 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penguatan ESSA pun masih mampu berada di atas MA200. Diperkirakan, posisi ESSA saat ini sedang berada di akhir wave (iii) dari wave [c] dan rawan terkoreksi untuk membentuk wave (iv). Manfaatkan koreksi ESSA untuk melakukan BoW. Buy on Weakness: 735-805 Target Price: 925, 975 Stoploss: below 670 ITMG - Buy on Weakness  ITMG ditutup di 29,000 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama ITMG masih mampu bergerak di atas 28,000 sebagai stoplossnya, maka posisi ITMG saat ini sedang berada di awal

Analisis Saham TLKM TLKM berpeluang untuk memulai uptrendnya dengan membentuk pola bullish double bottoms. Pola ini menandakan bahwa jika TLKM berhasil menguat menembus resisten 3850 maka TLKM berpeluang memulai uptrendnya menuju target 3980-4020. Rekomendasi Hold. Trading buy kalau naik di atas 3850 bagi yang belum punya. Target 3980-4020. Disclaimer ON Sumber: doktermarket - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisis Saham ITMG ITMG berkonsolidasi sehat di atas MA50 dan MA100 nya dan saat ini sedang menguji level resisten fractalnya di 29600. Jika ITMG mampu berhasil break resisten fractalnya, maka saham ini berpeluang melanjutkan tren naiknya menuju 34850 dengan target minor di level 32675. Trend optimizer yang berwarna hijau menunjukkan ITMG berada pada fase uptrend. Trading plan Trend following. Buy jika break resisten 29600. Stoploss level break support 28000. Disclaimer ON Sumber: galerisaham - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisis Saham ABMM ABMM berhasil menembus bullish pattern inverted head & shoulder-nya dan saat ini sedang berkonsolidasi di atas area neckline bullish pattern. Cermati level resisten 4030 (garis hitam). Jika level ini berhasil ditembus dan bertahan di atasnya, terbuka ruang kenaikan yang lebih tinggi menuju 4870 dengan target minor di level 4460. Harga yang bergerak di atas rangkaian moving averagenya menunjukan saham ini berada di fase uptrend jangka menengah – panjang. Trading plan Trend following. Buy di area ±4030. Stoploss level 3940. Disclaimer ON Sumber: galerisaham - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.