google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Volta, member dari grup PT M Cash Integrasi Tbk (IDX: MCAS) Gencarkan Promosi Dan Sosialisasi Program Motor Listrik Bersubsidi Langsung ke konten utama

Volta, member dari grup PT M Cash Integrasi Tbk (IDX: MCAS) Gencarkan Promosi Dan Sosialisasi Program Motor Listrik Bersubsidi


Volta, member dari grup PT M Cash Integrasi Tbk (IDX: MCAS), yang juga merupakan anak usaha PT NFC Indonesia Tbk (IDX: NFCX), hadir dalam Event Mandiri Pakai Molis yang diselenggarakan oleh Bank Mandiri dan Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan Bank Mandiri yang berfokus pada penyediaan kredit kendaraan motor maupun mobil. Volta dan MUF berkolaborasi menghadirkan penawaran menarik untuk berbagai produk motor listrik dengan program subsidi.

Dalam siaran pers MCAS Rabu (20/9) disebutkan bahwa acara ini berlangsung pada 18-21 September 2023 di Menara Mandiri, acara ini merupakan pameran dan test ride motor listrik serta pembiayaan pembelian motor listrik dengan Mandiri Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) bersama Mandiri Utama Finance.

Event Mandiri Pakai Molis juga diadakan dalam rangka menyambut HUT Bank Mandiri yang jatuh pada 2 Oktober mendatang. Sebagai upaya untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan kepada pengunjung,dalam acara ini Mandiri Utama Finance memberikan promo menarik untuk pembiayaan Motor Baru Listrik, termasuk motor listrik Volta.

Khusus untuk para pengunjung yang tertarik dengan motor listrik Volta, dan merupakan nasabah atau debitur perorangan Bank Mandiri, terdapat promo-promo menarik yang dapat dinikmati sesuai dengan ketentuan, termasuk potongan DP senilai Rp250 ribu, angsuran mulai dari Rp200 ribuan, berkesempatan mendapatkan hadiah E-Travel tiket.com senilai Rp200 ribu, gratis EMoney senilai Rp100 ribu, hingga mendapatkan hadiah Layanan Darurat 24 jam, yakni program layanan darurat selama di perjalanan (Roadside Assistance) khusus sepeda motor yang diberikan untuk Nasabah yang mengajukan pembiayaan motor dengan layanan bantuan derek/gendong kendaraan di jalan.

Cara membeli dan mendapatkan promo pun cukup mudah, pengunjung cukup mengisi aplikasi dan permohonan kredit Mandiri KKB di booth PT Mandiri Utama Finance dengan lengkap & benar, serta melengkapi, copy KTP, copy KK, dan copy NPWP.

Informasi selengkapnya mengenai promo ini dapat diakses melalui https://bankmandiri.co.id/en/web/guest/promo-mandiri-kkbmotor-listrik. Dengan adanya promo-promo menarik yang ditawarkan, diharapkan lebih banyak pengunjung yang tertarik untuk beralih ke kendaraan listrik, sehingga dapat berkontribusi positif dalam upaya menjaga kualitas lingkungan dan mengurangi emisi karbon.

Sebagai perusahaan yang berkomitmen pada energi bersih dan mobilitas berkelanjutan, Volta turut serta dalam acara ini untuk menampilkan berbagai produk motor listriknya yang inovatif, telah memiliki TKDN lebih dari 40%, dan terkualifikasi sebagai motor listrik bersubsidi. Dengan teknologi terdepan dan fitur-fitur canggih yang dimiliki, motor listrik Volta siap memberikan pengalaman berkendara yang optimal dan ramah lingkungan bagi pengguna.

Di samping itu, Volta melihat Event Mandiri Pakai Molis sebagai kesempatan untuk lebih memasifkan program motor listrik bersubsidi kepada masyarakat luas. Volta memahami betapa pentingnya peran sosialisasi dalam membantu masyarakat mengetahui manfaat kendaraan listrik dan dampak positifnya terhadap lingkungan. Oleh karena itu, selama acara ini, Volta dengan senang hati membuka kesempatan bagi para pengunjung yang ingin mengetahui lebih banyak informasi dan bahkan melakukan pembelian motor listrik Volta bersubsidi.

Selain itu, dalam rangka memudahkan akses bagi masyarakat untuk memiliki motor listrik Volta bersubsidi, Volta juga menyediakan berbagai opsi pembayaran yang terjangkau, termasuk skema kredit melalui Mandiri Utama Finance yang mudah dan cepat disetujui. Dengan cara ini, Volta berharap bahwa kendaraan listrik yang ditawarkan tidak hanya menjadi sebuah pilihan, tetapi juga menjadi solusi yang praktis dan terjangkau bagi masyarakat yang ingin beralih ke motor listrik.

Iwan Suryaputra, Direktur Volta, menyampaikan "Volta menyambut kehadiran dan membuka kesempatan kepada para nasabah maupun karyawan Bank Mandiri yang hadir dalam Event Mandiri Pakai Molis ini untuk bisa lebih mengenal dan teredukasi mengenai produk kami, terutama program motor listrik bersubsidi.

Volta melihat acara ini sebagai momen kolaboratif yang penting, di mana kami dapat berinteraksi langsung dengan para nasabah, menjelaskan manfaat dan keunggulan kendaraan listrik, serta memberikan informasi detail tentang program motor listrik bersubsidi yang kami tawarkan. Seluruh upaya ini merupakan bagian dari komitmen Volta untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan yang berdampak positif pada lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan". (end)
Sumber: iqplus-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...