PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY) berhasil meraup laba bersih Rp9,3 miliar pada semester I-2023.
Perolehan laba tersebut menandai pertumbuhan 2,47 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat Rp3,8 miliar.
"Lonjakan laba yang terjadi merupakan hasil dari pertumbuhan pendapatan yang diraih Perseroan sebesar Rp29,2 miliar di semester I-2022 menjadi Rp58,9 miliar di semester I-2023," kata Founder dan Group CEO VENTENY Jun Waide.
Jun Waide menyampaikan, pencapaian tersebut mendorong VENTENY untuk berfokus dalam menghasilkan pendapatan yang sama rata dari dua layanan utama bisnisnya, yakni B2B Financial Service serta B2B2E dari VENTENY Super-app.
Pada semester I-2023, pendapatan dari lini bisnis B2B Financial Service semakin meningkat sebesar 35 persen dibandingkan semester I-2022.
Ia menuturkan, pertumbuhan tersebut seiring dengan komitmen VENTENY untuk memberikan akses pendanaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mendapat dukungan penuh dari berbagai partner, serta mendukung program inklusi keuangan dari pemerintah.
Saat ini lebih dari 9 ribu UMKM di Indonesia telah mendapat penyaluran dana dari VENTENY untuk mengembangkan bisnis mereka.
Lebih lanjut lagi, Perseroan juga melihat sebuah isu bahwa kesempatan wanita untuk dapat mengembangkan bisnis mereka masih relatif kecil.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, wanita mengelola 64.5 persen dari total pelaku UMKM di Indonesia, namun mereka mempunyai keterbatasan dalam proses pengolahan bisnis.
Perseroan berkomitmen untuk dapat memberdayakan bisnis yang dikelola oleh wanita agar menciptakan kesetaraan dalam kesempatan mengelola bisnis.
Dari sejumlah UMKM yang diberdayakan oleh VENTENY, 20 persen di antaranya merupakan bisnis yang dikelola atau dipimpin oleh wanita sehingga harapannya Perseroan dapat terus berusaha untuk meningkatkan peran wanita dalam dunia bisnis. (end/ant)
Sumber: iqplus-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar