google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo BBCA Jadi Merek Paling Bernilai Di Asia Tenggara Langsung ke konten utama

BBCA Jadi Merek Paling Bernilai Di Asia Tenggara


Setelah dinobatkan sebagai Top Most Valuable Brands di Indonesia selama empat tahun berturut-turut, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) kini berstatus nomor wahid dalam daftar Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2023 yang dirilis oleh Kantar BrandZ. Anugerah tersebut menasbihkan BCA sebagai salah satu perusahaan Indonesia dengan brand terkuat secara internasional.

Selain menjadi nomor satu di kawasan Asia Tenggara, BCA mengukuhkan posisinya sebagai salah satu yang terbaik di dunia dalam Top 100 Most Valuable Global Brands yang juga dirilis oleh Kantar BrandZ pada tahun ini. Dalam daftar tersebut, merek BCA ditaksir bernilai 22,684 miliar dolar AS sehingga menempatkan dirinya di posisi ke-74 dunia, bersanding dengan berbagai jenama ternama dari beragam industri. Dari industri layanan keuangan saja, BCA berada di peringkat ke-12. Sementara dari aspek pertumbuhan nilai merek, emiten BBCA ini masuk ke jajaran elite dengan pertumbuhan 12%.

Sebagai bagian dari Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands, BCA diakui sebagai salah satu merek yang konsisten menghadirkan layanan prima melalui berbagai inisiatif, termasuk inovasi teknologi. Kantar BrandZ menyebutkan bahwa inovasi teknologi tersebut berhasil mengatrol nilai merek di tengah masa pandemi yang penuh tantangan serta menjaga stabilitas pertumbuhan pesat merek BCA didasari oleh keberhasilan perusahaan

Kantar BrandZ Most Valuable Brands merupakan valuasi merek yang menggabungkan analisis keuangan dengan ukuran luas ekuitas merek. Dimotori oleh BrandZ, brand equity database yang dikelola oleh Millward Brown, Kantar BrandZ untuk pertama kalinya memberikan apresiasi kepada merek-merek ternama di Asia Tenggara.

Sebelumnya, BCA sukses menjadi Top Most Valuable Brand di Indonesia selama empat tahun berturut-turut, dari tahun 2015 hingga 2018. BCA juga berhasil mempertahankan posisi ke-99 dalam BrandZ Global Top 100 pada 2018, 2019 dan 2023, menjadikannya satu-satunya brand Indonesia di Global Top 100.

Menghadiri acara peluncuran perdana Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands, Wakil Presiden Direktur BCA Armand W. Hartono mengatakan bahwa nasabah merupakan poros dari semua aktivitas yang dilakukan BCA. "Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang selaras dengan kebutuhan nasabah BCA. Salah satunya dengan melakukan transformasi digital yang masif untuk melayani berbagai kebutuhan perbankan nasabah BCA di seluruh Indonesia..

Saat ini, BCA telah mengimplementasikan berbagai inovasi digital yang user-friendly, seperti mobile banking, penarikan tanpa kartu (cashless withdrawal), pembukaan rekening bank secara online, dan e-wallet.

Armand menambahkan, "Apresiasi dari Kantar BrandZ ini memperkuat komitmen kami untuk selalu menghargai feedback nasabah BCA dan secara konsisten menantang diri kami untuk memberikan layanan terbaik kepada mereka." (end)
Sumber: iqplus-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d