Membaiknya ekonomi dan banyaknya proyek infrastruktur dari pemerintah dan swasta yang mulai dikerjakan disambut positif PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI). Sebab itu, industry peralatan rumah tanga dan pipa pvc optimis tahun ini penjualannya akan tumbuh 10 persen.
Menurut Kosasih, Direktur PT Langgeng Makmur Industri Tbk, pihaknya sangat yakin mampu meningkatkan kinerja tahun ini dengan pertumbuhan 10-15 persen. Hal ini karena demand peralatan rumah tangga dan pipa pvc akan bertumbuh.
Karena itu, pihaknya akan melakukan beberapa langkah strategis seperti intensif berkomunikasi dengan pelanggan untuk mengetahui selera konsumen dan terus meningkatkan kualitas mutu produk.
"Kami berharap bisa memperkuat branding beragam produk sesuai dengan kebutuhan konsumen baik retail maupun korporat," kata Kosasih saat public expose di kantornya, Jumat (23/6).
Kosasih menambahkan, pihaknya juga melakukan inovasi produk pipa dan fitting. Hal ini karena banyak proyek infrastruktur dari pemerintah dan swasta yang mulai dikerjakan sehingga demand pipa dan fitting juga ikut bertumbuh.
Bahkan pengembangan produk yang memiliki nilai tambah juga terus dilakukan. Selain pasarnya terus bertumbuh juga akan berimbas positing terhadap perseroan baik dari sisi sales maupun marjin.
"Kami juga melakukan pengembangan pasar untuk menjaring pelanggan baru terutama dari sektor industri. Sebab potensinya cukup besar seiring makin berkembangnya industri di Indonesia," tambahnya.
Dengan strategi yang terus dikembangkan, LMPI berhasil meningkatkan kinerjanya. Terbukti tahun 2022, penjualannya mencapai Rp 575 miliar, naik Rp 6 miliar atau 1,94 persen dibandingkan dengan penjualan tahun 2021 sebesar Rp 569 miliar.
Peningkatan ini karena divisi peralatan rumah tangga plastik penjualannya naik 16 pesen sebesar Rp 123 milia. Untuk divisi peralatan dapur dari aluminium membukukan penjualan Rp 287 miliar, naik Rp 4 miliar dari tahun 2021. Untuk divisi pipa, fitting dan profil mengalami penurunan 9 persen yaitu dari Rp 172 miliar di tahun 2021 menjadi sebesar Rp 157 miliar di tahun 2022.
"Penjualan domestik naik 1 persen dari Rp 565 miliar pada 2021 menjadi Rp 571 miliar pada 2022. Sedangkan pasar ekspor tahun 2022 juga naik 12 persen dari Rp 4 miliar menjadi Rp 4.4 miliar. Tujuan ekspor kami Negara di kawasan Asia, Timur Tengah, Afrika serta kawasan Eropa," kata Kosasih.
Bagaimana tahun 2023, dia yakin mampu menggenjot penjualannya. Hingga kuartal pertama tahun 2023 LMPI berhasil membukukan penjualan Rp 129 miliar. Dari divisi peralatan dapur dari aluminium serta divisi peralatan rumah tangga plastik berkontrbusi Rp 73 miliar dan Rp 29 miliar atau setara 79 pesen dari total penjualan.
"Dengan trend pasar yang bagus, kami yakin tahun ini ada growth 10-15 persen," tutup Kosasih. (end/ahd)
Sumber: iqplus-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar