google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA) Bakal Alokasikan 45% Laba Bersih 2022 Untuk Dividen Langsung ke konten utama

PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA) Bakal Alokasikan 45% Laba Bersih 2022 Untuk Dividen


PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA)
telah menggelar Rapat Umum Pemagang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat (19/5/2023).

Dalam Rapat tersebut, perseroan telah menyetujui beberapa agenda diantaranya penggunaan laba bersih yang diperoleh pada tahun 2022.

"Perseroan mendapat restu dari pemegang saham untuk membagikan dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp501 miliar," kata Direktur Utama, STAA, Mosfly Ang, dalam Paparan Publik.

Ia merincikan, besaran dividen per saham yang akan dibagikan kali ini yaitu Rp46 per unit. Nilai dividen itu setara sebesar 45% dari laba bersih selama tahun 2022 sekitar Rp1,112 triliun.

Selain untuk dividen, sisa laba disisihkan untuk dana cadangan dan sebagian lagi dibukukan sebagai laba ditahan guna menunjang bisnis perseroan di masa mendatang.

Sebagai informasi bahwa di sepanjang tahun 2022, STAA telah mencatat kenaikan laba bersih sekitar 3,2% dibandingkan pada 2021 yang tercatat Rp1,077 triliun. Peningkatan laba Perseroan seiring dengan kenaikan penjualan bersih sekitar 2,7% menjadi Rp6,045 triliun.

Rinciannya, penjualan STAA antara lain ditopang oleh kenaikan penjualan minyak sawit sebesar 4,4% menjadi Rp5,002 triliun. Disamping itu, penjualan inti sawit juga mengalami peningkatan signifikan hingga 73% menjadi Rp244,37 miliar. (end)
Sumber: iqplus-
Dapatkan informasi pasar dan rekomendasi saham dengan aplikasi Android: Saham Indonesia
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...