Resmi Bergabung, PT Indo Kordsa Tbk (BRAM) Siap Terbitkan 56.980 Saham Baru Untuk Pemegang Saham IKP
PT Indo Kordsa Tbk (BRAM) dan PT Indo Kordsa Polyester (IKP) resmi melakukan penggabungan usaha. Hal itu disampaikan Corporate Secretary BRAM, Reyvia Fitri, dalam keterbukaan informasi, Selasa (3/1/2023).
Reyvia menuturkan bahwa pada tanggal 20 Desember 2022, Perseroan dan IKP telah menandatangani Akta Penggabungan (Akta Penggabungan Usaha), dimana Perseroan dan IKP setuju untuk menggabungkan diri dengan Perseroan menjadi perusahaan penerima penggabungan dan IKP statusnya berakhir karena hukum (Penggabungan Usaha). Penggabungan Usaha telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dilakukan Perseroan pada tanggal 19 Desember 2022.
Penggabungan Usaha dan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan sebagai akibat dari Penggabungan Usaha telah memperoleh keputusan penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Menkumham) pada tanggal 22 Desember 2022. Perseroan dan IKP memiliki hubungan afiliasi karena Perseroan memiliki 99,9% dari total saham diterbitkan dalam permodalan IKP.
Nilai transaksi Penggabungan Usaha adalah Rp646.245.432.000 yang merupakan nilai pasar wajar atas seluruh saham IKP per tanggal 31 Juli 2022 sebagai perusahaan yang menggabungkan diri berdasarkan Laporan Penilaian Saham IKP yang dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Ruky, Safrudin & Rekan Nomor 00090/2.0095-00/BS/04/0269/1/X/2022 tertanggal 18 Oktober 2022.
"Tidak ada pengalihan saham. Perseroan akan menerbitkan 56.980 saham baru kepada para pemegang saham IKP." jelasnya.
Ia menambahkan, Perseroan telah menetapkan tanggal 1 Januari 2023 sebagai tanggal efektifnya Penggabungan Usaha dalam Akta Penggabungan Usaha dan Perseroan telah memperoleh Keputusan Pemberitahuan Penggabungan Usaha dari Menkumham. Sehingga, sejak tanggal 1 Januari 2023, Penggabungan Usaha antara Perseroan dan IKP telah efektif. (end)
Sumber: iqplus-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar