Saham Online Indonesia

HP Sekuritas 11 Oktober 2022 Saham PGAS Trend: Uptrend; Pattern: Parallel Channel (orange), Indicator: MA20; Potential: PGAS berhasil ditutup di atas MA20 @1783 dengan pola candle bullish engulfing dan volume kuat. Berpotensi melanjutkan kenaikan menuju area Resistance @1910-1940. Disarankan antri di area 1815-1805 untuk antisipasi adanya aksi taking profit terlebih dahulu. Rekomendasi Buy on Weakness. Entry Level: 1815-1805, Target : 1910-1940, Stoploss : 1755 Saham PNIN Trend: Uptrend; Pattern: Parallel Channel (orange), Indicator: MA20; Potential: PNIN berhasil rebound dari area support terdekat @1350-1360 dan ditutup di atas MA20 @1365 dengan pola candle hammer. Berpotensi melanjutkan kenaikan menuju area Resistance @1470-1495. Rekomendasi Buy. Entry Level: 1390-1400, Target : 1470-1495. Stoploss : 1350- Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Samuel Sekuritas 11 Oktober 2022 William Mamudi  KLBF uji resistance triangle di Rp 1.930 dengan bullish marubozu. Antisipasi akan breakout all-time high. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 1.950 dan cut loss Rp 1.850. KLBF pada Senin (10/10) ditutup di level Rp 1.895 per saham. TOWR uji resistance triangle di Rp 1.250 dengan bullish marubozu. Antisipasi breakout dan lanjut rally. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 1.275 dan cut loss Rp 1.205. TOWR pada Senin (10/10) ditutup di level Rp 1.235 per saham. ENRG breakout triangle di resistance Rp 282. Target resistance berikut bisa ke Rp 306. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 306 dan cut loss Rp 280. ENRG pada Senin (10/10) ditutup di level Rp 290 per saham. WIRG breakdown triangle pada support Rp 376. Waspada lanjut koreksi selama downtrend line solid. Rekomendasi sell dengan target harga Rp 344 dan cover Rp 384. WIRG pada Senin (10/10) ditutup di level Rp 364 per saham. - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham

Indopremier Sekuritas 11 Oktober 2022 IHSG (6.965 – 7.025) :  Indeks diprediksi akan bergerak melemah. Target pelemahan indeks pada level 6.965 kemudian 6.935 dengan resist di level 7.025 kemudian 7.055. BBCA (Buy) : Target kenaikan harga pada level 8.400 kemudian 8.500 dengan support di level 8.200 cut loss jika break 8.100. PNLF (Buy) : Target kenaikan harga pada level 630 kemudian 645 dengan support di level 600 cut loss jika break 585. ADRO (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 3.880 dengan resist di level 3.990 kemudian 4.050. HRUM (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 1.760 dengan resist di level 1.800 kemudian 1.820. XISI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 604 kemudian 610 dengan support di level 592 cut loss jika break 586. XISR (Buy) : Target kenaikan harga pada level 448 kemudian 452 dengan support di level 440 cut loss jika break 436. XPFT (Buy) : Target kenaikan harga pada level 603 kemudian 608 dengan support di level 593 cut loss jika break 58

Mirae Asset Sekuritas 11 Oktober 2022 Tasrul IHSG Daily, 6,994.4 (-0.46%), tendency to rise, daily trading range 6,990 - 7,060. Cut loss level di 6,930. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih rawan koreksi sementara indikator W%R optimized mulai bergerak naik. Indeks ini masih berada di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized juga terlihat potensi kenaikan lebih lanjut.  AKRA Daily, 1,330 (-2.56%), Trading buy. TP 1,430, daily trading range 1,315 - 1,375, cut loss level di 1,310. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan W%R optimized masih cenderung bergerak turun namun dalam kisaran terbatas,Harga saat ini di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized.  ADRO Daily, 3,920 (-5.31%), buy on weakness, TP 4,100, daily trading range 3,900 - 4,040, cut loss level di 3,820. Indikator MFI optimized konsolidasi sekitar support, indikator RSI optimized

Asep Sulaeman Sabanda sebagai Pemegang saham dari PT. Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 16 September hingga 26 September 2022. Dalam keterangan tertulisnya Asep Sulaeman Jumat (7/10) menuturkan bahwa telah membeli sebanyak 121.961.500 lembar saham IPPE di harga Rp161,36 per saham. "Tujuan penjualan adalah untuk Investasi dengan kepemilikan saham langsung,"tuturnya. Pasca pembelian, maka kepemilikan saham Asep Sulaeman Sabanda di IPPE bertambah menjadi 524,9 juta lembar saham setara dengan 11,41% dibandingkan sebelumnya sebanyak 403,1 juta lembar saham setara dengan 8,76%. (end) Sumber: iqplus - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO) menargetkan kenaikan pendapatan hampir dua kali lipat pada tahun 2023 dibanding tahun sebelumnya. ALDO mengincar pendapatan sebesar Rp 3 triliun di tahun 2023, naik 76% dari target tahun ini yang sebesar Rp 1,7 triliun. Peningkatan target tersebut dipicu penambahan mesin kertas coklat berbahan daur ulang (recycled brown paper) pada anak usaha ALDO, PT Eco Paper Indonesia. Perusahaan sedang mengembangkan mesin kedua dengan kapasitas 500 ton perhari. Saat ini Eco Paper memiliki satu mesin produksi dengan kapasitas 250 ton perhari untuk produk kertas coklat berbahan daur ulang. “Kami mengharapkan mesin baru dapat beroperasi pada akhir tahun ini. Dengan bertambahnya mesin baru, produksi recycled brown paper akan meningkat menjadi 220 ribu ton per tahun dari kapasitas produksi saat ini yang sekitar 80 ribu ton per tahun,” kata Direktur Utama ALDO, Herwanto Sutanto. Selain karena bertambahnya kapasitas produksi, Perseroan juga optimis peningkatan kinerja diduk

Andrianto Putera Tirtawisata sebagai Direktur Utama PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk. (WEHA) telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 21 dan 22 September 2022. Edgar Surjadi Corporate Secretary WEHA dalam keterangan tertulisnya Jumat (7/10) menuturkan bahwa Andrianto Putera telah membeli sebanyak 1.571.900 lembar saham WEHA di harga Rp114-Rp115 per saham. "Tujuan pembelian adalah untuk Investasi dengan kepemilikan saham langsung,"tuturnya. Pasca pembelian, maka kepemilikan saham Andrianto Putera Tirtawisata di WEHA bertambah menjadi 5,74 juta lembar saham setara dengan 0,39% dibandingkan sebelumnya sebanyak 4,17 juta lembar saham setara dengan 0,29%. (end) Sumber: iqplus - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

PT Harum Energy Tbk (HRUM) memperoleh dukungan pembiayaan atau fasilitas kredit revolving senilai USD390 juta atau sekitar Rp 5,98 triliun (kurs Rp 15.346 per USD). Untuk meraih pertumbuhan usaha yang berkelanjutan, salah satu upaya utama Perseroan adalah mendiversifikasi usahanya melalui ekspansi ke usaha pertambangan dan pengolahan nikel, yang mana memerlukan pembiayaan yang cukup besar. Sumber pembiayaan ekspansi usaha tersebut akan berasal dari, antara lain, Fasilitas Pinjaman Pemberi pinjaman yaitu yaitu United Overseas Bank Limited, PT Bank UOB Indonesia, Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP), PT Bank DBS Indonesia, DBS Bank Ltd., PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Bank BTPN Tbk (BTPN) dan PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW). Berdasarkan keterbukaan informasi publik BEI, kredit revolving ini akan jatuh tempo pada 31 Desember 2025 mendatang. Adapun rencana penggunaan dana tersebut oleh perseroan yaitu untuk pembayaran ongkos, biaya dan pengeluaran

Obligasi bank bjb mendapatkan penegasan peringkat dari Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yaitu peringkat idAA atas obligasi I Tahap I/2017 Seri B senilai Rp468,3 miliar dan peringkat idA+ untuk obligasi subordinasi tahap I/2017 Seri A senilai Rp307 miliar, yang akan jatuh tempo pada 6 Desember 2022. Peringkat obligasi subordinasi tersebut sesuai POJK 34/2016, memiliki dua tingkat di bawah peringkat obligasi bank bjb. Efek utang dengan peringkat idAA mengindikasikan kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang itu dibanding emiten lain. Pefindo sendiri menilai bank bjb memiliki kemampuan dan komitmen dalam memenuhi komitmen keuangan jangka panjang, serta memiliki kesiapan untuk membayar surat utang yang akan jatuh tempo di tahun ini, didukung dana kas, dan penempatan pada Bank Sentral Rp14,9 triliun pada akhir Agustus 2022. Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto Senin (10/10) mengatakan bahwa kinerja positif yang diraih bank bj

Salah satu Petinggi PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) yang menjabat sebagai Direktur yaitu Edward Manurung telah melakukan aksi borong saham emiten tambang batubara yang di gawanginya. Merujuk data perubahan kepemilikan saham COAL yang dimuat pada laman BEI, disebutkan Edward Manurung memborong saham COAL dalam satu kali transaksi. Edward Manurung membeli 80 ribu lembar saham COAL di harga Rp490 per saham pada 20 September 2022. Ini merupakan transaksi perdana Edward Manurung untuk memiliki saham PT Black Diamond Resources (COAL), sebelumnya dia tidak memiliki saham COAL barang sedikitpun. Tujuan dari pembelian ini adalah investasi dan berstatus kepemilikan tidak langsung. Sayangnya investasi yang dilakukan sang direktur harus diiringi oleh kesabaran. Merujuk data perdagangan. Saham COAL per Senin 10 Oktober 2022 ditutup pada harga Rp436 per saham. Artinya investasi Edward sedang dalam kerugian karena penyusutan harga saham COAL mencapai 11,02 persen. Adapun harga tertinggi untuk

PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA), perusahaan publik yang bergerak di bidang Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan pabrik Amonia, kembali mencatatkan kinerja gemilang untuk periode sembilan bulan pertama yang berakhir pada 30 September 2022. ESSA membukukan rekor pendapatan 557 juta dolar AS, meningkat signifikan sebesar 132% YoY dan EBITDA sebesar 269 juta dolar AS, meningkat 136% YoY, berkat operasi yang kuat dan kondisi pasar yang menguntungkan. Dinamika pasar komoditas global yang terus meningkat serta situasi geopolitik yang panas semakin mendorong kenaikan harga komoditas. Peningkatan harga Amonia & LPG masih terus berlanjut mengikuti harga gas & minyak mentah yang tinggi di seluruh dunia. Dengan masih berlanjutnya kendala pasokan gas di Eropa sehubungan dengan konflik Rusia-Ukraina, harga gas masih tetap tinggi dengan disertai efek knock-on pada biaya produksi amonia. Adapun harga amonia di Asia telah stabil pada tingkat yang lebih tinggi seki

MNCS Daily Scope Wave  11 Oktober 2022 IHSG IHSG ditutup terkoreksi 0,5% ke 6,994 pada perdagangan kemarin (10/10), meskipun masih didominasi oleh tekanan jual namun koreksi IHSG tertahan oleh MA200. Selama tidak terkoreksi ke bawah 6,926 sebagai supportnya, maka posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave ii dari wave (a) dari wave [y] dan berpeluang menguat untuk menguji 7,135-7,150 kembali. Kabar baiknya, penguatan IHSG akan membentuk wave (b) yang akan membawa IHSG menuju ke area 7,200. Support: 6,757, 6,900 Resistance: 7,135, 7,156 AGII - Spec Buy AGII ditutup terkoreksi 0,9% ke 2,180 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Kami perkirakan, posisi AGII saat ini sedang berada di akhir wave [x] dari wave 5 pada label hitam, sehingga koreksi AGII akan terbatas dan berpeluang menguat kembali. Spec Buy: 2,130-2,180 Target Price: 2,550, 2,850 Stoploss: below 2,050 CPIN - Buy on Weakness CPIN ditutup menguat 2,4% ke 5,425 pada perdagangan kemarin (10/10) disertai dengan munculnya te

Analisa Saham ANTM Konsolidasi ANTM tertekan di area support 1885 (garis hitam) dimana area ini juga berdekatan dengan S+ nya di 1870. Hati-hati jika saham ini tidak mampu bertahan di atas level supportnya, maka ada peluang ANTM kembali tertekan menuju 1615 dengan minor target 1770. Harga yang sudah bergerak di bawah MA200 menunjukan saham ini berada dalam tren penurunan jangka menengah – panjang. Trading plan : Sell jika break 1885. Sell strength jika break S+ di 1870. Disclaimer ON Sumber: galerisaham - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisa Saham TOBA Berhasil rebound dari area support level 700 (garis warna merah), saham TOBA masih tertahan oleh downtrend resistline (garis patah2 menurun warna hitam). Apabila mampu breakout dan bertahan diatas 770, maka TOBA berpeluang rebound dan bergerak naik menuju target di 805 dan 855. Nantinya jika rebound saham ini mampu berlanjut, maka TOBA akan menguji area resistance kuat dikisaran 920-935 (kotak hijau). Indikator teknikal MACD yang masih cenderung turun dan volume transaksi yang tipis mengindikasikan bahwa saham ini masih cenderung berkonsolidasi dalam momentum negatif. Trading Plan : Spekulasi Buy jika breakout 770. Batasi resiko jika turun dan gagal bertahan di 700. Disclaimer ON Sumber: step-trader - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Technical & Bandarmology Prespectives Tuesday (11/10/2022) By Dr Cand. E S, MBA, CSA®., CIB®. IDX Composite 6,937 - 7,039 SUMMARY: STRONG SELL‼️️‼️️‼️️ 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): SELL‼️️ STOCH (9,6,3): SELL‼️️ MACD(12,26): SELL‼️️ ATR (14): HIGH VOLATILITY ADX (14): SELL‼️️ CCI (14): *SELL‼️️ HIGHS/LOW (14): *SELL‼️️ UO: SELL‼️️ ROC: SELL‼️️ WILLIAMS R: SELL‼️️ BULLBEAR (13): SELL‼️️ BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): NEUTRAL NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): NEUTRAL STOCKS PICK: ICBP 8,525 - 9,800 TECHNICAL INDICATORS: *STRONG BUY, BUY 8,950 TARGET PRICE: 9,800 STOP-LOSS: 8,525 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️️ BDMN 2,780 - 3,130 TECHNICAL INDICATORS: *STRONG BUY, BUY 2,930 TARGET PRICE: 3,130 STOP-LOSS: 2,780 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️️ MEDC 940 - 1,040 T

Nasdaq closes at 2-year low on Monday, hurt by slumping chip stocks Stocks closed lower on Monday with the Nasdaq Composite index falling to the lowest level in two years as tech shares continue to be the hardest hit in this bear market because of spiking interest rates. Dow.......29203   -93.9       -0.32% Nasdaq.10542   -110.3     -1.04% S&P 500..3612   -27.3       -0.75% FTSE.......6959   -31.8       -0.45%   Dax........12273  -0.06       -0.07% CAC........5841   -26.4       -0.45%   Nikkei....27116    closed   +0% HSI........17217    -523.4    -2.95% Shanghai..2974  -50.2       -1.66% ST Times..3107  -38.3       -1.22%   IDX.......6994.40  -32.39    -0.46% LQ45.....996.69   -2.29      -0.27% IDX Energy...1997.53    -38.94   -1.91% IDX Bsc Mat.1239.87   -14.79   -1.18% IDX Industrl..1267.56   -15.75   -1.23% IDXNONCYC..700.52   +2.50    +0.36% IDX Hlthcare.1472.20  +15.72 +1.08% IDXCYCLIC.....855.27   -51.46   -1.17% IDX Techno..7025.60    -51.07  -0.72% IDX Transp...1838.12