google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September 27, 2022

Rekomendasi Saham ACES dan ASII oleh HP Sekuritas | 27 September 2022

HP Sekuritas 27 September 2022 Saham ACES Trend: Downtrend; Pattern: Parallel Channel Orange Potential: ACES telah berhasil rebound dari area support kuat @ 615 yang juga merupakan Lower Channel. Jika ACES bisa menembus resistance minor MA20 @ 675, berpotensi melanjutkan kenaikan menuju target Upper Channel di sekitaran 720-760 Rekomendasi Buy On Break, Entry Level: 675; Target: 720-760 Stoploss: 655 Saham ASII Trend: Uptrend; Pattern: Rising Wedge (Orange); Indicator : MA20 Potential: ASII berhasil bertahan dan ditutup di MA20 @6975 dengan titik Low berada di support kuat @6850. Target terdekat ASII ada di sekitaran 7300 yang merupakan Resistance Previous High, disusul oleh target berikutnya di sekitar 7475 Rekomendasi Buy, Entry Level: 6950-7000 Target: 7300/7475 Stoploss: 6800 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Rekomendasi saham BBRI, BMRI, PNBS dan TLKM oleh Indopremier | 27 September 2022

Indopremier 27 September 2022 IHSG (7.080 – 7.180) :  Indeks diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat. Target kenaikan indeks pada level 7.180 kemudian 7.230 dengan support di level 7.080 kemudian 7.030. BBRI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 4.600 kemudian 4.660 dengan support di level 4.480 cut loss jika break 4.420. BMRI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 9.375 kemudian 9.450 dengan support di level 9.125 cut loss jika break 9.000. PNBS (Buy) : Target kenaikan harga pada level 90 kemudian 93 dengan support di level 84 cut loss jika break 81. TLKM (Buy) : Target kenaikan harga pada level 4.520 kemudian 4.580 dengan support di level 4.400 cut loss jika break 4.340. XISC (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 740 dengan resist di level 752 kemudian 757. XMTS (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 503 dengan resist di level 511 kemudian 515. XPLC (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 534 dengan resist di level 544 kemudian 5...

Rekomendasi Saham ASHA, ASII, NASI dan KLBF oleh Jasa Utama Capital | 27 September 2022

Jasa Utama Capital Sekuritas  27 September 2022 Cheryl Tanuwijaya PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) Rekomendasi buy mengamati harga Rp 178 - Rp 180. MACD Golden cross, volume naik. Target harga: Rp 197 Stop loss: Rp 173. PT Astra International Tbk (ASII) Rekomendasi beli mencermati harga Rp 6.850 - Rp 6.875. Dekat support, hammer candle. Target harga: Rp 7.200 Stop loss: Rp 6.800 PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI) Rekomendasi buy mengamati harga Rp 128 - Rp 130. Inverted hammer, volume naik. Target harga: Rp 145 Stop loss: Rp 120. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rekomendasi beli memperhatikan harga Rp 1.830 - Rp 1.840. Volume naik, trigger bullish. Target harga: Rp 1.900 Stop loss: Rp 1.820. - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Budi Satria Kembali Tambah Kepemilikan Saham CRAB

Budi Satria Tardy selaku Komisaris PT Toba Surimi Industries Tbk. (CRAB) telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 21 September 2022. Dalam keterangan tertulisnya Mulyanti Corporate Secretary CRAB Sabtu (24/9) menuturkan bahwa Budi Satria telah membeli saham CRAB sebanyak 1.779.600 lembar saham di harga Rp218-Rp232 per saham. Dengan rincian sebanyak 862.100 Lembar saham di harga Rp232 per saham dan sebannyak 917.500 lembar saham di harga Rp218 per saham dengan total senila Rp400,02 juta. Sebagai informasi, Budi Satria juga pernah membeli saham CRAB sebanyak 12.018.900 lembar saham di harga Rp232-Rp236 per saham pada tanggal 15 hingga 20 September 2022. "Tujuan dari pembelian saham tersebut adalah untuk Investasi dengan kepemilikan langsung,"tuturnya. Pasca pembelian, maka kepemilikan saham Budi Satria Tardy atas saham CRAB bertambah menjadi 325,7 juta lembar saham setara dengan 16,707% dibandingkan sebelumnya 324,01 juta lembar saham setara dengan 16,616%. (end)...

PT PP Properti Tbk (PPRO) Klaim Sudah Lunasi Obligasi Dan MTN Jatuh Tempo Tahun 2022

PT PP Properti Tbk (kode saham:PPRO) sebagai salah satu pengembang properti di Indonesia yang merupakan anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk (kode saham: PTPP) sampai dengan saat ini telah melunasi pembayaran atas hutang jatuh tempo di tahun 2022 dengan nilai sekitar Rp 2,5 triliun yang terdiri dari Obligasi, MTN, dan Perbankan. Instrumen Hutang dalam bentuk Obligasi dan MTN yang telah dilunasi terdiri dari Obligasi Berkelanjutan II PP Properti Tahap II Tahun 2021 senilai Rp 300 miliar yang jatuh tempo pada 15 Februari 2022, Obligasi Berkelanjutan I PP Properti Tahap II Tahun 2019 senilai Rp 800 miliar yang jatuh tempo pada 22 Februari 2022 lalu, Obligasi Berkelanjutan I PP Properti Tahap III Tahun 2019 senilai Rp 534,5 miliar yang jatuh tempo pada 19 Juli 2022, kemudian terdapat juga Obligasi Berkelanjutan II PP Properti Tahap III Tahun 2021 senilai Rp 177 miliar yang jatuh tempo pada 12 September 2022 kemarin. Selain itu, surat hutang jangka menengah (MTN) juga telah dibayar oleh PPR...

Selamatkan Garuda, Komisi XI DPR Setujui Suntikan Rp7,5 Triliun

Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad menegaskan maskapai penerbangan Garuda Indonesia harus diselamatkan dari kondisinya yang sudah di ujung tanduk. Karena itu, Komisi XI menyetujui suntikan PMN 7,5 triliun rupiah kepada maskapai kebanggaan Indonesia tersebut. Hal ini diutarakan Kamrussamad dalam RDP dengan Garuda Indonesia, Senin 26 September 2022. Dikompleks Parlemen senayan Jakarta. Hadir Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan saputra dan seluruh Direksi. "Garuda Indonesia di masa lalu memiliki tata kelola korporasi yang buruk diperparah dengan kondisi pandemi Covid-19 sehingga dirasa perlu untuk melakukan Program Restrukturisasi Secara Komprehensif, yang mencakup restrukturisasi keuangan dan operasional, PKPU Homologasi merupakan Gateway untuk menata jumlah pesawat, route dan tarif serta operasional garuda. Kepercayaan Kreditor melalui Perjanjian Perdamaian harus benar benar digunakan sebaik baiknya. Tegas kamrussamad. "Sehingga, sesuai semangat Pak Prabowo, Partai Gerind...

PT. Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) Siapkan Dana Pelunasan Pokok Obligasi Tahun 2019

PT. Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) menyiapkan dana dalam rangka melunasi Pokok Obligasi Berkelanjutan IV tahap VI tahun 2019 seri B yang akan jatuh tempo pada tanggal 3 Oktober 2022. Dalam keterangan tertulisnya Andreas Kurniawan Head of Corporate Secretary Regulatory ADMF Senin (26/9) menyampaikan bahwa perseroan telah menyediakan dana untuk pembayaran pokok obligasi sebesar Rp703 miliar dan bunga yang diperkirakan sebesar Rp13,7 miliar. Andreas memaparkan pembayaran pokok Obligasi tersebut menggunakan kas internal dan tidak memiliki dampak signifikan karena Perusahaan telah menyediakan dana untuk kebutuhan tersebut, dimana hingga tanggal 30 Juni 2022 posisi kas dan setara kas Perusahaan sebesar Rp2 triliun. "ADMF telah menyediakan dana untuk kebutuhan tersebut di atas didalam rekening Perusahaan,"pungkasnya. (end) Sumber: iqplus - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Yo...

Pertahankan Kinerja Positif, Jasa Marga (JSMR) Cetak Laba Rp734,8 Miliar Di Semester I 2022

PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) berhasil mencapai kinerja positif hingga Semester I Tahun 2022 dengan mencatatkan Laba Bersih sebesar Rp734,8 miliar selaras dengan normalisasi mobilitas dan aktivitas masyarakat. Kinerja Tahun 2022 mengalami peningkatan yang tercermin dari pencapaian Pendapatan Usaha sebesar Rp6,7 triliun atau tumbuh 17,9% yang merupakan kontribusi dari kinerja Pendapatan Tol sebesar Rp6,1 triliun atau naik 16,1% dan kinerja Pendapatan Usaha Lain sebesar Rp576,8 miliar atau naik 40,6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. Beroperasinya ruas-ruas jalan tol baru dan adanya peningkatan mobilisasi masyarakat menjadi katalis positif terhadap kenaikan volume lalu lintas Perseroan. Tidak hanya itu, EBITDA Perseroan mengalami pertumbuhan sebesar 21,3% seiring dengan peningkatan kinerja Pendapatan Tol di Semester I 2022. Begitu pun dengan realisasi EBITDA Margin mencapai 65,9% dengan beroperasinya sejumlah ruas tol baru dan upaya efisiensi yang dilakukan Perseroan. Per...

Anak Usaha Waskita Beli Hak Atas Saham Milik Graha Jasa Ekatama

PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menyampaikan bahwa salah satu anak usaha, PT Waskita Karya Realty (WKR) telah melakukan pembelian hak atas saham milik PT Graha Jasa Ekatama (GJE) pada PT Waskita Fim Perkasa Realti (WFPR) sejumlah 175.998 lembar saham atau senilai Rp297 miliar. Transaksi tersebut tercantum pada Akta Jual Beli Saham No. 224 tanggal 22 September 2022 yang dibuat di hadapan Rosida Rajagukguk, SH, MKn, Notaris di Jakarta. Dengan dilakukannya pembelian hak atas saham tersebut, maka susunan kepemilikan WFPR menjadi sebagai berikut : - WKR memiliki 90,00% kepemilikan atau setara dengan 527.994 lembar saham dengan nilai nominal Rp527.994.000.000. - GJE memiliki 10,00% kepemilikan atau setara dengan 58.666 lembar saham dengan nilai nominal Rp58.666.000.000. "Dengan dilakukannya pembelian hak atas saham GJE oleh WKR, diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah bagi WKR maupun Perseroan." kata SVP Corporate Secretary WSKT, Novianto Ari Nugroho, dalam keterangan ter...

Anugerah Indonesia Sejahtera Divestasi Saham HDIT

PT Anugerah Indonesia Sejahtera sebagai pemegang saham pengendali PT Hensel Davest Indonesia Tbk. (HDIT) telah melakukan penjualan seluruh sahamnya pada tanggal 16 September 2022. Hal tersebut disampaikan oleh Ferdiana sebagai Direktur HDIT dalam keterbukaan Informasi (26/9) bahwa PT Anugerah Indonesia telah menjual sebanyak 131.500.000 lembar saham HDIT di harga Rp100 per saham senilai Rp13,1 miliar. "Tujuan transaksi ini adalah untuk Divestasi dengan kepemilikan saham langsung,"tuturnya. Pasca penjualan, maka kepemilikan saham PT Anugerah Indonesia Sejahtera di HDIT menjadi 0 lembar saham dibandingkan sebelumnya sebanyak 131.500.000 atau setara dengan 8,62 %. (end) Sumber: iqplus - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Rekomendasi Saham GJTL, JPFA, LPPF dan LSIP oleh MNC Sekuritas | 27 September 2022

MNC Sekuritas 27 September 2022 PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) GJTL ditutup terkoreksi 1,5% ke level Rp 665 pada perdagangan kemarin (26/9) namun masih tertahan oleh MA200. Selama GJTL masih bergerak di atas Rp 650 sebagai support-nya, maka posisi GJTL saat ini sedang berada di awal wave C pada label hitam, sehingga GJTL berpeluang untuk menguat kembali. Spec Buy: Rp 655- Rp 665 Target Harga: Rp 700, Rp 740 Stoploss: di bawah Rp 650 PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) JPFA ditutup menguat 1,3% ke level Rp 1.525 pada perdagangan kemarin (26/9) namun masih tertahan area resistance di Rp 1.525. Kami perkirakan, posisi JPFA saat ini sedang berada di awal dari wave [iii] dari wave C sehingga JPFA berpeluang melanjutkan penguatannya. Buy if Break: Rp 1.525 Target Harga: Rp 1.570, Rp 1.680 Stoploss: di bawah Rp 1.460 PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) LPPF ditutup terkoreksi 2,5% ke level Rp 3.950 pada perdagangan kemarin (26/9) dan masih tertahan oleh MA20. Selama LPPF masih tertahan di...

Rekomendasi Saham BBRI, ISAT dan JPFA oleh Kiwoom Sekuritas | 27 September 2022

Kiwoom Sekuritas 27 September 2022 Rizky Khaerunnisa PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Entry Buy : Rp 4.470 – Rp 4.540 Target Price : Rp 4.630 – Rp 4.690 Support : Rp 4.410 – Rp 4.470 Cutloss : Rp 4.400 PT Indosat Tbk (ISAT) Entry Buy : Rp 7.325 – Rp 7.475 Target Price : Rp 7.625 – Rp 7.725 Support : Rp 7.275 – Rp 7.325 Cutloss : Rp 7.250 PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Entry Buy : Rp 1.500 – Rp 1.525 Target Price : Rp 1.560 – Rp 1.575 Support : Rp 1.490 – Rp 1.500 Cutloss : Rp 1.485. - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisa Saham INTP | 27 September 2022

Analisa Saham INTP Setelah berhasil menembus resistance 9825, saham INTP berpeluang mengalami konsolidasi sebelum melanjutkan rebound-nya. Kemampuan INTP untuk bertahan diatas 9825 akan membuka peluang saham ini untuk melanjutkan kenaikannya menuju target di 10.700, dengan minor target di 10.225. Indikator teknikal MACD yang masih bergerak naik diatas centreline mengindikasikan bahwa saham ini bergerak dalam momentum positif. Trading Plan : Buy on weakness di 9875-9950. Batasi resiko jika kembali turun dan gagal bertahan di 9700. Disclaimer ON Sumber: step-trader - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Bandarmologi Saham TLKM, ACES, BBRI, HOKI dan MAPI | 27 September 2022

Technical & Bandarmology Prespectives Tuesday (27/09/2022) By Dr Cand. E S, MBA, CSA®., CIB®. Apakah Mulai Tercium Aroma "Market Akan Crash"??‼️️️️‼️️ IDX Composite 7,051 - 7,190 SUMMARY: SELL‼️️‼️️ 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): NEUTRAL STOCH (9,6,3): SELL‼️️ MACD(12,26): BUY!! ATR (14): HIGH VOLATILITY ADX (14): SELL‼️️ CCI (14): *SELL‼️️ HIGHS/LOW (14): *SELL‼️️ UO: SELL‼️️ ROC: SELL‼️️ WILLIAMS R: SELL‼️️ BULLBEAR (13): SELL‼️️ BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): NEUTRAL NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): NEUTRAL STOCKS PICK: TLKM 4,240 - 4,680 TECHNICAL INDICATORS: *BUY, BUY 4,460 TARGET PRICE: 4,680 STOP-LOSS: 4,240 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️️ NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️️ ACES 620 - 680 TECHNICAL INDICATORS: *NEUTRAL, BUY 650 TARGET PRICE: 680 STOP-LOSS: 620 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️️ NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 ...

Update Harga Komoditas dan Indeks Global | 27 September 2022

S&P 500 notches new closing low for 2022, Dow falls into bear market as dollar surges The S&P 500 notched a new closing low for 2022 and the Dow Jones Industrial Average slipped into a bear market as interest rates surged and turmoil rocked global currencies. Dow.......29261  -329.6    -1.11% Nasdaq.10803  -65.0      -0.60% S&P 500..3655  -38.2      -1.03% FTSE.......7021  +2.4       +0.03%    Dax........12228  -56.3     -0.46% CAC........5769   -14.02   -0.24%   Nikkei....26432   -722.3   -2.66% HSI........17855    -78.1     -0.44% Shanghai..3051  -37.1      -1.20% ST Times..3182  -45.1      -1.40%   IDX.......7127.50  -51.08     -0.71% LQ45...1020.20   -5.44        -0.53% IDX Energy...1912.36  ...

Saham Online di Facebook