google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ESSA, KRYA, MPMX dan TINS oleh MNC Sekuritas | 12 Oktober 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ESSA, KRYA, MPMX dan TINS oleh MNC Sekuritas | 12 Oktober 2022


MNCS Daily Scope Wave

12 Oktober 2022

IHSG

Pada perdagangan kemarin (11/10), IHSG ditutup kembali terkoreksi 0,8% ke 6,939 dan masih tertahan oleh MA200, namun demikian pergerakan IHSG masih didominasi oleh tekanan jual. Selama IHSG masih berada di atas level support di 6,926, maka posisi IHSG masih berada pada bagian dari wave ii dari wave (a) dari wave [y], sehingga IHSG masih berpeluang menguat kembali untuk uji 7,135-7,150 pada skenario hitam. Namun, waspadai bila IHSG terkoreksi ke bawah support pada skenario merah, maka IHSG akan membentuk wave (y) dari wave [y] menuju ke 6,750-6,850.
Support: 6,757, 6,926
Resistance: 7,135, 7,156

ESSA - Spec Buy

ESSA ditutup menguat 1,6% ke level 970 pada perdagangan kemarin (11/10), namun penguatannya masih tertahan oleh MA20. Selama tidak terkoreksi ke bawah 920 sebagai supportnya, maka posisi ESSA saat ini sedang berada di awal wave C dari wave (B), sehingga ESSA berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 945-970
Target Price: 1,055, 1,140
Stoploss: below 920

KRYA - Buy on Weakness

KRYA ditutup menguat 4,8% ke level 306 pada perdagangan kemarin (11/10) dan penguatannya tertahan oleh MA20. Selama tidak terkoreksi ke bawah 272 sebagai supportnya, maka posisi KRYA sedang berada di awal wave C dari wave (B) pada label hitam, sehingga KRYA berpeluang melanjutkan penguatannya kembali.
Buy on Weakness: 286-306
Target Price: 324, 350
Stoploss: below 272

MPMX - Buy on Weakness

MPMX ditutup terkoreksi 0,5% ke level 1,000 pada perdagangan kemarin (11/10). Selama MPMX masih mampu bergerak di atas 955 sebagai supportnya, maka posisi MPMX diperkirakan sedang berada di wave (ii) dari wave [c] dari wave B.
Buy on Weakness: 975-1,000
Target Price: 1,055, 1,100
Stoploss: below 955

TINS - Buy on Weakness

TINS ditutup terkoreksi 1,1% ke level 1,370 pada perdagangan kemarin (11/10) dan pergerakan TINS masih tertahan oleh MA20. Kami perkirakan, posisi TINS sedang berada di awal wave [iii] dari wave C sehingga koreksi TINS akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,330-1,365
Target Price: 1,410, 1,545
Stoploss: below 1,290

Disclaimer On
-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d