google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BIPI, PTBA, SSMS dan TOWR oleh MNC Sekuritas | 14 Oktober 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BIPI, PTBA, SSMS dan TOWR oleh MNC Sekuritas | 14 Oktober 2022


MNCS Daily Scope Wave

14 Oktober 2022

IHSG

IHSG kembali ditutup terkoreksi 0,4% ke 6,880 pada perdagangan kemarin (13/10), meskipun sempat menguat namun masih tertahan oleh MA200. Cermati support terdekat di 6,870, karena kami perkirakan posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave (y) dari wave [y] dari wave B, sehingga IHSG masih rawan terkoreksi kembali untuk menguji supportnya hingga ke rentang 6,730. Mesipun menguat nampaknya akan terbatas ke 6,940-6,970 dahulu.
Support: 6,757, 6,850
Resistance: 7,000, 7,135

BIPI - Buy on Weakness

BIPI ditutup menguat cukup signifikan sebesar 6,8% ke 142 pada perdagangan kemarin (13/10) disertai munculnya volume pembelian, namun masih tertahan MA20. Apabila BIPI belum sanggup break resistance di 161, maka posisi BIPI sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave Y dari wave (A) pada label hitam, sehingga BIPI masih rawan kembali terkoreksi.
Buy on Weakness: 120-133
Target Price: 164, 177
Stoploss: below 116

PTBA - Buy on Weakness

PTBA ditutup terkoreksi 0,2% ke 4,250 pada perdagangan kemarin (13/10) dan disertai dengan munculnya tekanan jual. Selama tidak terkoreksi ke bawah 4,140 sebagai support, maka posisi PTBA saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii].
Buy on Weakness: 4,180-4,240
Target Price: 4,350, 4,450
Stoploss: below 4,140

SSMS - Buy on Weakness

SSMS ditutup menguat 3% ke 1,375 pada perdagangan kemarin (13/10) disertai dengan peningkatan volume, pergerakan SSMS pun telah menutup gap. Posisi SSMS saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c] dari wave 5 dan akan lebih terkonfirmasi bila mampu break resist 1,415.
Buy on Weakness: 1,330-1,370
Target Price: 1,440, 1,490
Stoploss: below 1,295

TOWR - Sell on Strength

TOWR ditutup flat ke 1,200 pada perdagangan kemarin (13/10) dan masih didominasi tekanan jual. Selama TOWR belum mampu break resist 1,250, maka posisi TOWR saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave B sehingga TOWR rawan melanjutkan koreksinya ke rentang 1,030-1,135.
Sell on Strength: 1,205-1,220

Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...