google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Astrindo Nusantara (BIPI) Kuasai 41,90% Saham ITMA Langsung ke konten utama

Astrindo Nusantara (BIPI) Kuasai 41,90% Saham ITMA


PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) menambah kepemilikan sebanyak 100 juta lembar saham PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA), sehingga persentase kepemilikan naik cukup signifikan. 

Aksi borong saham ini, mendahului dua rencana besar yang diumumkan sebelumnya, yakni mengakuisisi 10 persen saham Arutmin Indonesia dan memborong 100 persen saham PTT Mining Limited dengan nilai transaksi USD471,17 juta.

Lewat keterbukaan informasi yang diunggah di situs Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (27/10), pihak Biro Administrasi Efek PT EDI Indonesia menyebutkan bahwa penambahan saham oleh BIPI terjadi pada 26 Oktober 2022. Setelah transaksi, kepemilikan BIPI di ITMA mengembang dari sebelumnya 31,89 persen (318,56 juta lembar saham) menjadi 41,90 persen (418,56 juta lembar saham).

ITMA merupakan emiten manufaktur perhiasan, yang sahamnya antara lain dimiliki BIPI dan Trust Energy Resources Pte Ltd (29,89 persen).

Menurut catatan Ipotnews, dalam beberapa bulan terakhir, harga saham ITMA mengalami lonjakan signifikan. Dari di level Rp500-an/saham sepanjang Mei hingga Juli (level terendah tercatat pada 10 Mei di Rp505), saham ITMA mulai menanjak ke level Rp600-an pada Agustus.

Pada 25 Agustus, harga saham ditutup di level Rp600/saham, namun esok harinya (26/8) harga langsung meroket Rp750/saham, bahkan Rp935 pada 29 Agustus. Harga kemudian sedikit mendingin dalam beberapa hari, hingga pada 9 September melonjak lagi menjadi Rp1.110 dan mencatat harga penutupan tertinggi Rp1.195 pada 12 September. Pada Oktober, harga saham ITMA relatif stabil di level Rp1.000-Rp1.100-an/saham.

Adapun BIPI tercatat sebagai emiten yang bergerak di bidang eksplorasi minyak dan gas serta jasa energi dengan pemegang sahamnya adalah PT Indotambang Raya (23,57%) dan sebanyak 76,43% publik.

Pada pertengahan September lalu, manajemen BIPI mengungkapkan target merampungkan akuisisi 10 persen saham PT Arutmin Indonesia pada semester I 2023.

Lalu, pada Kamis (20/10) pekan lalu, manajemen BIPI menyatakan bahwa anak usahanya, PT Sintesa Bara Gemilang (SBG) berencana membeli 100 persen saham PTT Mining Limited (PML) yang dimiliki PTT Holding International Ltd (PIH), dengan nilai transaksi sebesar USD471,17 juta.

Pembelian saham PML sebesar USD471,17 juta tersebut masuk ke dalam kategori yang bersifat material, karena merupakan 95,13 persen dari total ekuitas BIPI

per 30 Juni 2022. Lantaran nilai transaksi itu lebih dari 50 persen dari total ekuitas BIPI , maka rencana ini harus mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham melalui pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Transaksi ini diharapkan bisa terlaksana sebelum batas waktu Tanggal Penyelesaian selambat-lambatnya 1 Desember 2022.
Author: Rizki
Sumber: emitennews-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Jenis-Jenis Saham Menurut Para Ahli

Jenis Saham Jenis-jenis Saham PT menurut para ahli pada dasarnya hanya ada dua, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham berbeda dengan obligasi walaupun sama-sama digunakan sebagai alat investasi . Saham adalah semacam bukti kepemilikan andil dalam sebuah perusahaan seperti contoh yang dijelaskan pada makalah saham sebelumnya . Ketika sebuah perusahaan pertama kali didirikan, satu-satunya pemegang saham adalah pendiri dan investor awal. Misalnya, jika startup memiliki dua pendiri dan satu investor, masing-masing dapat memiliki sepertiga saham perusahaan. Ketika perusahaan tumbuh dan membutuhkan lebih banyak modal untuk berekspansi, ia dapat menerbitkan lebih banyak sahamnya kepada investor lain, sehingga pendiri awal dapat berakhir dengan persentase saham yang jauh lebih rendah daripada yang mereka mulai. Selama tahap ini, perusahaan dan sahamnya dianggap pribadi. Dalam kebanyakan kasus, saham pribadi tidak mudah ditukar, dan jumlah pemegang

Rekomendasi Saham ERAA, PTBA, INCO dan ENRG oleh NH Korindo Sekuritas | 26 Oktober 2023

NH Korindo Sekuritas 26 Oktober 2023 IHSG KONSOLIDASI – SIDEWAYS / BEARISH Uji Resistance MA10 & MA20. POtensi konsolidasi berlanjut , balik ke Support level previous Low. Support : 6825-6800 / 6780-6745. Resistance : 6870-6890 / 6925-6950 / 7000-7050. ADVISE : WAIT & SEE ; Buy on Weakness Saham ERAA Break pattern channel – downtrend. Tembus Resistance MA10 & MA20. Advise Buy. Entry Level: 438-432 Average Up > 440-450 Target: 460 / 472 / 482 Stoploss: 418 Saham PTBA Uji Support dari level previous Low. RSI positive divergence. Uji Resistance MA10 & MA20. Advise Buy on Break. Entry Level: 2720-2730 Average Up >2780 Target: 2810-2850 / 3000. Stoploss: 2630 Saham INCO MA10 & MA20 sudah goldencross namun harga perlu mantap di atas kedua resistance tsb. Serta Uji Resistance MA50. Advise Speculative Buy. Entry Level: 5525 Average Up >5625. Target : 5800-5900 / 6000 / 6300 Stoploss: 5475. Saham ENRG Uji Support minor dari level previous Low. RSI positive divergen