PT Trisula International Tbk (TRIS), emiten integrated apparel provider yang bergerak di bidang tekstil dan garmen berhasil menorehkan capaian peningkatan kinerja pada semester I-2022. TRIS memperoleh kenaikan laba bersih yang tinggi pada enam bulan pertama tahun ini, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan Perseroan, laba bersih TRIS pada semester I-2022 sebesar Rp30,2 miliar. Capaian ini naik signifikan sebesar 446% dari semester I-2021. Perolehan laba bersih yang melonjak ini didukung oleh penjualan TRIS yang terus naik. Pada periode Januari-Juni 2022, penjualan bersih TRIS meningkat 29% YoY menjadi Rp661,3 miliar.
Pertumbuhan kinerja di enam bulan pertama tahun ini juga diikuti dengan peningkatan aset perseroan. Total aset TRIS pada 30 Juni 2022 tercatat Rp1,14 triliun, naik sebesar 7,5% dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2021. Sedangkan total liabilitas TRIS pada 30 Juni 2022 tercatat sebesar Rp461,8 miliar.
"Kami bersyukur Perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan kinerja pada tahun ini. Pencapaian ini didukung oleh pemulihan market global pasca pandemi covid-19. Penjualan ekspor mengalami peningkatan signifikan tahun ini terutama akibat dari permintaan pasar ekspor yang meningkat sejak awal tahun serta didukung oleh logistik dan supply chain yang sudah normal kembali. Pada pasar domestik, kontribusi peningkatan kinerja didukung oleh daya beli masyarakat yang membaik serta aktivitas pusat perbelanjaan yang sudah kembali normal."kata Direktur Utama TRIS, Widjaya Djohan.
Peningkatan penjualan TRIS sebagian besar didukung oleh ekspor yang berkontribusi 68% dari total penjualan. Pada semester I-2022, TRIS membukukan penjualan ekspor sebesar Rp449,8 miliar sedangkan penjualan domestik sebesar Rp211,6 miliar. TRIS mencatatkan peningkatan penjualan ekspor sebesar 48,7% yoy, sedangkan penjualan domesitik naik sebesar 1,2% yoy. Pasar utama ekspor TRIS adalah Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Singapura, dan Jepang.
TRIS memiliki pasar ekspor yang kuat dengan pengalaman lebih dari 30 tahun di pasar internasional, termasuk dalam pengadaan garmen untuk merek ritel internasional dan pengadaan seragam di institusi penerbangan (airlines), perhotelan, rumah sakit dan pelayanan publik (seperti pemadam kebakaran).
Untuk meningkatkan penjualan domestik, Perseroan terus menggenjot pemasaran digital. Penjualan dilakukan melalui berbagai marketplace termasuk Yukshopping.com, ecommerce yang memasarkan produk-produk Trisula Group seperti pakaian, kain, dan domestik.
"Melihat peluang yang semakin terbuka setelah aktivitas pasar kembali normal, kami optimistis dapat terus meningkatkan kinerja, dengan target pertumbuhan penjualan sebesar 30% dan peningkatan laba bersih 120% sampai akhir tahun 2022. Ke depan kami akan terus mencari peluang dengan menambah jaringan baik di pasar ekspor maupun pasar domestik dengan diiringi peningkatan produktivitas, desain dan kualitas produk agar dapat terus meningkatkan kepercayaan pelanggan," tutup Widjaya. (end)
Sumber: iqplus-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar