google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BEST, DEWA, HRUM dan TOWR oleh MNC Sekuritas | 12 September 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BEST, DEWA, HRUM dan TOWR oleh MNC Sekuritas | 12 September 2022


MNCS Daily Scope Wave

12 September 2022

IHSG

IHSG ditutup menguat tipis 0,1% ke level 7,242 pada perdagangan akhir pekan kemarin (9/9), penguatan IHSG masih tertahan oleh Upper Band-nya dan diiringi dengan volume yang cenderung mengecil. Apabila IHSG belum mampu bergerak menguat ke atas 7,287, maka posisi IHSG saat ini sedang berada di awal wave Y pada bearish scenario (label hitam) sehingga IHSG rawan koreksi untuk menguji rentang area 6,923-7,122 terlebih dahulu. Namun, bila mampu menembus 7,287 maka IHSG sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label merah untuk menguji kembali level 7,355. Adapun pergerakan IHSG akan berada pada rentang 7,215-7,260 terlebih dahulu.
Support: 7,070, 7,015
Resistance: 7,287, 7,355

BEST - Buy on Weakness 

BEST ditutup flat ke level 174 pada perdagangan Jumat (9/9) dan diiringi dengan volume yang kecil. Selama belum mampu break dari 178 sebagai resistancenya, maka posisi BEST sedang membentuk wave (iv) dari wave [c] dari wave 5.
Buy on Weakness: 166-172
Target Price: 180, 190
Stoploss: below 162

DEWA - Buy on Weakness

DEWA ditutup menguat 1,2% ke level 87 pada perdagangan Jumat (9/9). Kami memperkirakan, posisi DEWA saat ini sedang berada pada bagian dari wave 4 dari wave (C) sehingga koreksi DEWA cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 79-85
Target Price: 91, 102
Stoploss: below 77

HRUM - Buy on Weakness

HRUM ditutup menguat 3,4% ke level 1,830 pada perdagangan akhir pekan (9/9), pergerakan HRUM masih berada di atas MA20 dan diiringi dengan peningkatan volume. Selama belum mampu break resistance 1,885, maka posisi HRUM masih berada di wave [b] dari wave Y dari wave (B), sehingga koreksi HRUM relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,695-1,815
Target Price: 1,950, 2,200
Stoploss: below 1,665

TOWR - Buy on Weakness

TOWR ditutup menguat 0,4% ke level 1,245 pada perdagangan Jumat (9/9), namun penguatan TOWR masih tertahan oleh MA20. Kami perkirakan, posisi TOWR saat ini sedang berada di wave (b) dari wave [iii] dari wave C, sehingga koreksi TOWR akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,210-1,245
Target Price: 1,335, 1,390
Stoploss: below 1,190

Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d