google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ADRO, MDKA, MTEL dan TBIG oleh MNC Sekuritas | 3 Agustus 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ADRO, MDKA, MTEL dan TBIG oleh MNC Sekuritas | 3 Agustus 2022


MNCS Daily Scope Wave

3 Agustus 2022

IHSG ditutup menguat 0,28% di level 6,988 pada perdagangan kemarin (2/8), pergerakan IHSG pun masih mampu ditutup di atas level MA5-nya. Kami memperkirakan, posisi IHSG masih berada di akhir wave (b) dari wave [y] dari wave Y, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas paling tidak untuk menguji 7,032-7,070. Namun demikian, waspadai akan koreksi agresif yang akan terjadi apabila IHSG tidak mampu break 7,032, dimana IHSG akan rawan koreksi ke rentang 6,740-6,850.
Support: 6,850, 6,757
Resistance: 7,032, 7,070

ADRO - Accum Buy

Kemarin (2/8), ADRO ditutup terkoreksi cukup signifikan, sebesar 5,1% ke level 3,180. Kami perkirakan, posisi ADRO saat ini sedang berada di akhir wave (iv) dari wave [c], sehingga koreksi ADRO akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali sekaligus untuk menutup gap yang ada.
Accum Buy: 3,050-3,130
Target Price: 3,350, 3,500
Stoploss: below 2,990

MDKA - Buy on Weakness

MDKA ditutup terkoreksi 0,5% ke level 4,110 pada perdagangan kemarin (2/8). Kami perkirakan, posisi MDKA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave A sehingga MDKA masih berpeluang menguat kembali. Namun demikian, waspadai apabila MDKA menembus 3,830 sebagai support maka label merah akan berlaku.
Buy on Weakness: 3,950-4,050
Target Price: 4,290, 4,580
Stoploss: below 3,830

MTEL - Buy on Weakness

MTEL ditutup menguat 2,8% ke level 745 dan diiringi dengan adanya peningkatan volume. Posisi MTEL saat ini kami perkirakan sedang berada di awal wave (c) dari wave [y], sehingga pergerakan MTEL kami perkirakan masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 730-745
Target Price: 765, 800
Stoploss: below 715

TBIG - Buy on Weakness

TBIG dtutup menguat 2% ke level 3,100 pada perdagangan kemarin (2/8), pergerakan TBIG pun masih mampu berada di atas MA20 dan disertai dengan tekanan beli. Kami perkirakan, selama TBIG masih bergerak di atas 2,990 sebagai supportnya, maka posisi TBIG saat ini sedang di awal wave [y] dari wave Y.
Buy on Weakness: 3,050-3,100
Target Price: 3,190, 3,280
Stoploss: below 2,990

Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d