google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham DEWA, HRUM, INDF dan PTPP oleh MNC Sekuritas | 26 Juli 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham DEWA, HRUM, INDF dan PTPP oleh MNC Sekuritas | 26 Juli 2022


MNCS Daily Scope Wave 

26 Juli 2022
Kemarin (25/7), IHSG ditutup terkoreksi 0,4% ke level 6,858, penguatan IHSG pun masih tertahan oleh MA60-nya dan diiringi dengan meningkatnya tekanan jual. Posisi IHSG masih memungkinkan dengan adanya dua skenario, dimana pada label hitam IHSG masih berpeluang menguat untuk membentuk wave (b) dari wave [x] dari wave Y dengan rentang penguatan ke 6,960-6,980. Namun demikian, dapat dicermati juga label merah, dimana IHSG sudah berada di akhir wave (y) dari wave Y sehingga IHSG akan rawan koreksi untuk uji support di area 6,559.
Support: 6,757, 6,559
Resistance: 6,940, 7,067

DEWA - Buy if Breakout

DEWA ditutup menguat 1,7% ke level 61 pada perdagangan kemarin (25/7), namun pergerakan DEWA masih tertahan oleh Upper Band-nya. Kami perkirakan, saat ini posisi DEWA sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave Y sehingga DEWA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy if Breakout: 63
Target Price: 65, 68
Stoploss: below 54

HRUM - Buy on Weakness

Kemarin (25/7), HRUM ditutup terkoreksi 1,5% ke level 1,600. Selama HRUM tidak terkoreksi ke bawah 1,335 sebagai supoprt krusialnya, maka saat ini posisi HRUM diperkirakan sedang berada di awal wave A dari wave (B). Hal tersebut berarti, koreksi HRUM akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,460-1,535
Target Price: 1,720, 1,950
Stoploss: below 1,335

INDF - Buy on Weakness

Menutup perdagangan kemarin (25/7), INDF bergerak terkoreksi 0,4% ke level 7,025, koreksi dari INDF pun tertahan oleh MA20. Kami memperkirakan, selama INDF masih tertahan di atas 6,725 sebagai supportnya, maka posisi INDF saat ini sedang berada pada pada bagian dari wave [v] pada label hitam.
Buy on Weakness: 6,825-6,975
Target Price: 7,250, 7,525
Stoploss: below 6,725

PTPP - Buy on Weakness

PTPP ditutup menguat 3,9% ke level 930 pada perdagangan kemarin (25/7), penguatan PTPP pun telah menembus cluster MA20 dan MA60-nya. Kami perkirakan, posisi PTPP saat ini sedang berada di awal wave (c) dari wave [y], sehingga PTPP berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 900-920
Target Price: 985, 1,060
Stoploss: below 875


Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d