MNCS Daily Scope Wave 5 Juli 2022
IHSG ditutup terkoreksi cukup agresif pada perdagangan kemarin (4/7) sebesar 2,3% ke level 6,639, koreksi IHSG pun telah menembus MA200-nya dan telah mengenai target koreksi yang kami berikan kemarin. Saat ini, diperkirakan posisi IHSG sudah berada di akhir wave (iii) pada label hitam sehingga meskipun terkoreksi nampaknya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat ke rentang 6,679-6,753.
Support: 6,559, 6,500
Resistance: 6,800, 7,070
BBTN - Buy on Weakness
Kemarin (4/7), BBTN ditutup terkoreksi 1,4% ke level 1,400. Kami memperkirakan, posisi BBTN saat ini sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (2), sehingga koreksi BBTN akan relatif terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,310-1,360
Target Price: 1,450, 1,530
Stoploss: below 1,270
BMRI - Buy on Weakness
BMRI ditutup terkoreksi 2,6% ke level 7,400 pada perdagangan kemarin (4/7) dan sempat menembus MA200-nya. Kami memperkirakan, posisi BMRI saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iii] sehingga koreksi BMRI akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali untuk membentuk wave [iv].
Buy on Weakness: 7,150-7,300
Target Price: 7,475, 7,675
Stoploss: below 7,000
ENRG - Spec Buy
ENRG ditutup terkoreksi 0,9% ke level 220 pada perdagangan kemarin (4/7), koreksi ENRG pun telah menembus MA60. Kami perkirakan, posisi ENRG saat ini sudah berada di akhir wave [iii] pada label hitam atau wave A pada label merah. Hal tersebut berarti, koreksi ENRG akan terbatas dan berpeluang menguat.
Spec Buy: 208-216
Target Price: 234, 250
Stoploss: below 170
LSIP - Buy on Weakness
Kemarin (4/7), LSIP ditutup terkoreksi 3,5% ke level 1,105. Posisi LSIP kami perkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii], sehingga koreksi LSIP akan cukup terbatas dan berpeluang untuk menguat membentuk wave [iv].
Buy on Weakness: 1,060-1,100
Target Price: 1,165, 1,220
Stoploss: below 1,040
Disclaimer On
Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi Website Saham Online.
Untuk belajar trading, silakan subscribe Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar