Perusahaan pembiayaan PT BRI Multifinance Indonesia atau BRI Finance (BRIF) menargetkan dapat meningkatkan total pembiayaan baru di atas Rp 5 triliun pada 2022.
Direktur Utama BRIF Azizatun Azhimah mengatakan ekspektasi itu berasal dari pembiayaan mobil baru, bekas, dan sepeda motor.
"BRIF menawarkan tiga jenis pembiayaan, yaitu pembiayaan konsumer, komersial dan korporasi. Pembiayaan konsumer meliputi pembiayaan mobil baru, mobil bekas, pembiayaan motor, dan pembiayaan fasilitas dana melalui BRIfast," ujar Azizatun dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Sementara pembiayaan komersial, lanjut Azizatun, terbagi dalam dua jenis yaitu pembiayaan investasi dan pembiayaan modal kerja dan SPK financing. Adapun pembiayaan korporasi mencakup pembiayaan COP, MOP dan Sewa Operasi (BRIFleet).
Per Mei 2022, total piutang pembiayaan BRIF mencapai Rp5,6 triliun. Angka tersebut naik sekitar 29 persen secara tahunan dan tumbuh sekitar 18 persen dari Desember 2021. Per Mei 2022, porsi piutang pembiayaan multiguna tercatat sebesar 68 persen, naik dari 59 persen pada Desember 2021. (end/ant)
Sumber: iqplus-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar