Pada Kamis (7/7/2022) pukul 06:59 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$ 100,15/barel. Ambles 2,55% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Sementara yang jenis light sweet atau West Texas Intermediate harganya US$ 98,21/barel. Berkurang 1,38%.
Kekhawatiran akan resesi masih menjadi beban bagi laju si emas hitam. Resesi yang akan membuat aktivitas ekonomi merosot, sehingga menurunkan permintaan energi.
"Outlook perekonomian global telah melemah. Kondisi pasar keuangan mengetat signifikan," tegas Andrew Bailey, Gubernur Bank Sentral Inggris (BoE), seperti dikutip dari Reuters.
Kristalina Georgieva, Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF), menyebut prospek perekonomian dunia saat ini gelap gulita. Dirinya pun tidak menampik risiko bakal terjadi resesi tahun depan.
"Sejak proyeksi kami dirilis pada April, situasi menjadi sangat memburuk. Kita berada di perairan yang sangat ganas," tegasnya dalam wawancara dengan Reuters.
Ketika ditanya apakah ada kemungkinan resesi, Georgieva menjawab "risikonya meningkat, kami tidak bisa mengesampingkan itu," katanya.
sumber: cnbcindonesia
Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi Website Saham Online.
Untuk belajar trading, silakan subscribe Channel Youtube Saham Online.
Komentar
Posting Komentar