google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo MTDL & CLEO akan Bayar Dividen Saham, Simak Jadwal Pembayaran & Rinciannya Langsung ke konten utama

MTDL & CLEO akan Bayar Dividen Saham, Simak Jadwal Pembayaran & Rinciannya


Musim pembayaran dividen saham masih berlangsung pada Juni 2022. Dua emiten yakni PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) dan PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO)  akan melakukan pembayaran dividen saham.

Pembayaran dividen saham MTDL dan CLEO kali ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk Anda pemburu dividen saham, simak jadwal lengkap pembayaran dividen saham MTDL dan CLEO.

MTDL akan melakukan pembayaran dividen Rp 128,9 miliar kepada pemegang saham. Emiten teknologi informasi dan komunikasi (TIK) digital ini melakukan pembayaran dividen 25,3% dari laba bersih tahun lalu.

Metrodata mengantongi total laba bersih Rp 508,9 miliar pada 2021. MTDL menyebut, besaran dividen tahun ini meningkat 41,9% ketimbang tahun lalu.

Emiten bidang solusi digital serta distribusi digital ini akan menebar dividen Rp 10,5 per saham bagi pemegang saham. Dengan harga saham MTDL yang berada di Rp 690 per saham pada Selasa (7/6), yield dividen Metrodata sebesar 1,52%.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (6/6) berikut jadwal pembayaran dividen saham MTDL:

Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 10 Juni 2022

Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 13 Juni 2022

Cum dividen di pasar tunai: 14 Juni 2022

Ex dividen di pasar tunai: 15 Juni 2022

Recording date: 14 Juni 2022

Pembayaran dividen saham MTDL: 6 Juli 2022

Pembagian dividen ini telah mengantongi persetujuan rapat umum pemegang saham tahunan MTDL pada 2 Juni 2022 lalu. Metrodata akan menyisihkan sisa laba sebesar Rp 379,97 miliar sebagai laba ditahan.


Pembayaran dividen saham CLEO

CLEO akan melakukan pembayaran dividen saham sebesar Rp 41,9 miliar dari laba bersih tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp 180,7 miliar. Total dividen ini setara dengan Rp 3,5 per saham.

CLEO akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 11,96 miliar atau setara Rp 1 per saham pada pertengahan tahun 2022. Emiten produsen air minum dalam kemasan (AMDK) sekaligus bagian dari Tanobel Group ini telah menebar dividen interim Rp 29,9 miliar atau setara Rp 2,5 per saham pada 20 Desember 2021 lalu.

Dengan harga saham CLEO yang berada di Rp 480 per saham pada Selasa (7/6), yield dividen Sariguna Primatirta sebesar 0,21%.

Berikut jadwal pembagian dividen CLEO berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia:

Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 9 Juni 2022

Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 10 Juni 2022

Cum dividen di pasar tunai: 13 Juni 2022

Ex dividen di pasar tunai: 14 Juni 2022

Recording date: 13 Juni 2022

Pembayaran dividen saham CLEO: 30 Juni 2022

Pembagian dividen ini telah mengantongi persetujuan rapat umum pemegang saham tahunan Sariguna Primatirta pada 31 Mei 2022 lalu. CLEO akan menyisihkan laba sebesar Rp 1 miliar sebagai dana cadangan umum. Sedangkan sisa laba Rp 137,85 dibukukan sebagai saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya.

Sepanjang tahun 2021, CLEO mencatatkan laba bersih sebesar Rp 180,7 miliar. Laba Sariguna Primatirta naik 36,1% ketimbang tahun sebelumnya. CLEO pun mencatat kenaikan penjualan bersih 13,5% menjadi Rp 1,1 triliun tahun lalu.

CLEO mempertahankan pencapaian sehingga mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 29,7% menjadi Rp 307,7 miliar di kuartal pertama 2022. Laba bersih Sariguna pun naik 9,4% menjadi Rp 45,8 miliar. 


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...