google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo TELKOM JADI BUMN PERTAMA RAIH SERTIFIKASI GREAT PLACE TO WORK. Langsung ke konten utama

TELKOM JADI BUMN PERTAMA RAIH SERTIFIKASI GREAT PLACE TO WORK.



Dalam upaya untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan human capital management, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) baru saja resmi mendapatkan sertifikasi Great Place to Work (GPTW) dari Great Place to Work Institute. GPTW Institute adalah lembaga asal Amerika Serikat yang telah berdiri sejak 1992 dan melakukan survey kepada lebih dari 100 juta karyawan di 49 negara di dunia.

Telkom menjadi BUMN pertama yang mendapatkan sertifikasi internasional ini. Sertifikasi yang berlaku sejak April 2022 tersebut diberikan kepada Telkom lantaran mendapatkan nilai di atas rata-rata industri dengan hasil yang memuaskan. Karyawan Telkom menyatakan bahwa bahwa Telkom adalah a great place to work, tempat kerja yang menyenangkan dan merupakan dream job para pencari kerja.

Direktur Human Capital Management Telkom Afriwandi, menyambut baik adanya sertifikasi ini diharapkan mampu menjadi bukti komitmen Telkom untuk terus melakukan kalibrasi agar tetap menjadi yang terbaik. "Bagi kami, sertifikasi ini adalah bagian dari kalibrasi pengelolaan employee experience. Dari proses sertifikasi ini kami belajar banyak dan akan terus melakukan perbaikan agar terus menjadi BUMN pilihan terbaik para job seeker," ujar Afriwandi.

Sebelumnya, sejak Februari-Maret 2022, GPTW institute melakukan survey kepada 5000 karyawan Telkom. Adapun metode yang digunakan dalam survey adalah Trust Index Survey yang terdiri dari Credibility (kredibilitas manajemen dan organisasi), Fairness (praktik keadilan dalam kebijakan organisasi), Respect (perasaan dihargai dan dihormati di lingkungan kerja), Camaraderie (hubungan yg harmonis dan interaksi sosial di lingkungan kerja), serta Pride (perasaan bangga atas pekerjaan dan organisasi).

Metode ini memotret bagaimana Telkom menciptakan employee experience yang baik dan meningkatkan kredibilitas sebagai perusahaan pilihan para pencari kerja. GPTW Institute menilai Telkom mampu memberikan pengalaman kepada karyawan dari sejak awal menjadi bagian perusahaan (untuk karyawan baru), hingga upaya dalam pengelolaan human capital termasuk pengembangan karir, penyediaan fasilitas fisik dan non-fisik, hingga pembentukan karakter dan leadership, dan persiapan retirement.

Sebagai informasi, pada rekrutmen bersama BUMN April 2022 lalu, Telkom berhasil menarik lebih dari 250.000 pelamar untuk 250 posisi yang dibuka. Angka ini naik 50.000 lebih pelamar dari rekrutmen yang diselenggarakan tahun 2021. Telkom sebagai BUMN yang sedang bertransformasi dari perusahaan telekomunikasi menjadi perusahaan digital telco akan terus melakukan rekrutmen guna menyiapkan talenta digital Indonesia. (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d