google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Gojek Tokopedia (GOTO) Mulai Bangkit, Faktor Ini Disinyalir Jadi Penyebab Langsung ke konten utama

Saham Gojek Tokopedia (GOTO) Mulai Bangkit, Faktor Ini Disinyalir Jadi Penyebab



[Saham GOTO] Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) akhir-akhir ini menunjukkan pergerakan positif. Dalam sepekan, saham emiten teknologi ini naik 22,58%.

Sementara itu, pergerakan berbeda ditunjukkan oleh saham teknologi lain seperti PT Bukalapak.com Tbk (BUKA). Saham BUKA masih bergerak di zona merah, melemah 7,24% dalam sepekan.

Lantas, apa yang menyebabkan saham GOTO menguat di tengah pelemahan saham-saham teknologi?

Analis Samuel Sekuritas Farras Farhan menilai, menguatnya saham GOTO  seiring munculnya sentimen rilis keuangan. Kabarnya, pada Senin (30/5) perusahaan ini akan merilis laporan keuangan.

Rumor mengatakan, kinerja GOTO disebut relatif membaik. Hanya saja, yang perlu diperhatikan dari GOTO adalah bagaimana kinerja tiga pilar bisnisnya.

Namun, Farras menilai pasar sudah memasang sikap priced in terhadap rumor baik ini. Hanya saja, rumor ini masih bisa menjadi sentimen bagi pergerakan saham GOTO. “Kembali pada hasil real-nya seperti apa. Misal hasilnya tidak sesuai apa yang dirumorkan, bisa menjadi katalis negatif,” terang Farras kepada Kontan.co.id, Kamis (26/5).

CEO Edvisor.id Praska Putrantyo mengatakan, penguatan saham GOTO tidak terlepas dari rencana GOTO untuk melakukan private placement sebanyak 118,44 miliar saham seri A atau sekitar 10% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh. Dana segar tersebut rencananya akan digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja grup, seperti PT Tokopedia, PT Dompet Anak Bangsa, dan PT Multifinance Anak Bangsa.

"Hal tersebut menimbulkan ekspektasi positif bagi para investor terhadap prospek GOTO, meskipun wacana atas rencana tersebut terbilang masih relatif dekat dengan IPO di BEI," terang Praska.

Secara valuasi, Farras menilai saham GOTO sudah relatif premium bila dibandingkan peers-nya di regional dan global. Ada beberapa faktor yang membuat valuasi saham GOTO relatif premium.

Pertama, momentum koreksi saham teknologi  global dan regional, seperti penurunan saham Grab, dan Sea Ltd. Kedua, GOTO memiliki konversi dari revenue ke gross merchandise value (GMV) yang relatif rendah.

Dari sektor teknologi, saham BUKA dinilai relatif menarik. BUKA dinilai menarik karena kinerjanya membaik yang membaik, terutama di kuartal pertama 2022. Samuel Sekuritas merekomendasikan beli saham BUKA dengan target harga Rp 370.

Dalam riset tertanggal 19 Mei 2022, Analis Trimegah Sekuritas yang terdiri atas Heribertus Ariando, Richardson Raymond, Willinoy Sitorus, Prasetya Gunadi, Ignatius Samon, dan Kimberly Bianca menilai, GOTO memiliki sejumlah keunggulan untuk mempertahankan posisinya. Pertama, sistem e-grocery Tokopedia Now dan TokoCabang nampaknya menjadi salah satu fokus GOTO ke depan, seiring dinamika perilaku konsumen yang kini tidak hanya menuntut kenyamanan, tetapi juga kecepatan.

Kedua, peluang  adanya sinergi untuk mempromosikan penggunaan dan loyalitas lintas aplikasi. Trimegah meyakini, percaya program loyalitas terpadu seperti GoPay Coins dapat membantu menurunkan biaya yang ditanggung pelanggan dan meningkatkan nilai umur pelanggan.

GoTo dalam hal ini memiliki lengan keuangan yang kuat yang memiliki e-wallet (GoPay), akses ke kemitraan bank digital (Bank Jago) yang digabungkan memberikan transaksi dan layanan perbankan yang mulus dan terintegrasi bagi pelanggan.

Ketiga, adanya ekosistem yang memungkinkan konsumen untuk menemukan semua jenis kebutuhan sehari-hari. Keempat, banyak potensi dari sejumlah layanan seperti GoTo Financial, GoTo Ads, kendaraan listrik, dan peluang baru lainnya yang belum dimanfaatkan.

Trimegah Sekuritas merekomendasikan beli saham GOTO dengan target harga Rp 380 per saham. Beberapa pihak berpendapat GoTo memiliki valuasi price to sales ratio (P/S) yang premium. Namun, Trimegah melihat ini justru menjadi sebuah peluang. GOTO menawarkan potensi ekosistem yang solid. Namun, risiko dari rekomendasi ini diantaranya persaingan yang semakin ketat dan pelemahan ekonomi.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d