google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham MEDC, PGAS dan INDF oleh ARTHA SEKURITAS | 11 Mei 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham MEDC, PGAS dan INDF oleh ARTHA SEKURITAS | 11 Mei 2022



INVESTASI KONTAN
11 MEI 2022



diproyeksi berbalik menguat pada perdagangan hari ini (11/5). Sekadar mengingatkan, IHSG mengakhiri perdagangan Selasa (10/5) dengan melemah 1,30% ke posisi 6.819,79.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menjelaskan, koreksi IHSG pada sesi sebelumnya diakibatkan kekhawatiran investor akan inflasi global yang akan lebih membahayakan dibandingkan perkiraan.

Untuk perdagangan Rabu (11/5), Artha Sekuritas memprediksikan IHSG akan menguat. Dennies menganalisis secara teknikal candlestick membentuk hanging man pada area suport mengindikasikan potensi rebound.

"Penguatan akan didukung aksi bargain hunting dimana saham-saham berkapitalisasi besar sudah menyentuh level oversold. Di sisi lain saat ini pasar saham mulai memasuki periode rilis kinerja emiten per Kuartal I-2022," papar Dennies dalam riset yang diterima Kontan, Rabu (11/5).

Dennies meramal IHSG akan menguji suport 1 di level 6,710. Jika berhasil melewati suport 1, maka IHSG akan menguji suport 2 pada 6.601. Sedangkan, IHSG akan menguji resistance 1 di posisi 6,880, jika berhasil menanjak IHSG akan menguji resistance 2 di 6,941.

Adapun untuk perdagangan Rabu (11/5), berikut adalah saham rekomendasi saham dari Artha Sekuritas Indonesia.


1. PT Medco Energy Internasional Tbk (MEDC)

Rekomendasi: Speculative buy

Target Price: Rp 600 - Rp 615

Entry Level: Rp 555 - Rp 570

Stop Loss: Rp 545

Rebound dari area support dengan volume tinggi didukung stochastic yang membentuk golden cross mengindikasikan potensi akan melanjutkan penguatan.


2. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)

Rekomendasi: Speculative buy

Target Price: Rp 1,590 - Rp 1,610

Entry Level: Rp 1,505 - 1,525

Stop Loss: Rp 1,490

Rebound dari area support dengan volume tinggi didukung stochastic yang membentuk goldencross mengindikasikan potensi akan melanjutkan penguatan.


3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Rekomendasi: Buy

Target Price: Rp 6,550 - Rp 6,650

Entry Level: Rp 6,350 - 6,450

Stop Loss: Rp 6,300

Rebound dari area support dengan volume tinggi didukung stochastic yang membentuk goldencross mengindikasikan potensi akan melanjutkan penguatan.


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d