google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PEFINDO TEGASKAN PERINGKAT CHANDRA ASRI DI "idAA-" Langsung ke konten utama

PEFINDO TEGASKAN PERINGKAT CHANDRA ASRI DI "idAA-"


[Saham TPIA] PEFINDO telah menegaskan peringkat "idAA-" kepada PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) dan Obligasi Berkelanjutan I, Obligasi Berkelanjutan II, dan Obligasi Berkelanjutan III. Outlook peringkat perusahaan adalah "stabil".

Walaupun kinerja TPIA melemah pada kuartal pertama tahun 2022 sebagai akibat dari harga bahan baku yang meningkat dan permintaan yang melemah dari China, Perusahaan memiliki likuiditas yang kuat selain permintaan yang tinggi di pasar domestik dan kami memperkirakan permintaan dari luar negeri akan membaik dalam jangka pendek seiring dengan relaksasi pembatasan di China.

Obligor dengan peringkat idAA memiliki sedikit perbedaan dengan peringkat tertinggi yang diberikan, dan memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya dibandingkan terhadap obligor Indonesia lainnya. Tanda Kurang (-) menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif lemah dan di bawah rata-rata kategori yang bersangkutan.

Peringkat perusahaan mencerminkan pandangan kami mengenai posisi terdepan TPIA dalam industri petrokimia dalam negeri yang didukung oleh sinergi dengan mitra-mitra strategis, operasi yang terintegrasi secara vertikal dengan fasilitas pendukung yang memadai, serta likuiditas yang kuat dan fleksibilitas keuangan yang sangat kuat. Namun, sensitivitas terhadap siklus industri dan risiko terkait dengan ekspansi fasilitas petrokimia membatasi peringkat, menurut pandangan kami.

Peringkat dapat dinaikkan jika PEFINDO berpandangan bahwa profil usaha Perusahaan semakin kuat secara signifikan dan menyediakan diversifikasi produk dan pasar yang lebih baik, yang dapat mengurangi volatilitas margin, dengan tetap mempertahankan struktur permodalan yang konservatif.

Peringkat dapat diturunkan jika kami melihat ada penurunan secara terus-menerus dalam profil keuangan Perusahaan karena margin laba yang lebih lemah dari perkiraan sebagai akibat dari kenaikan harga bahan baku dan/atau penurunan harga produk.

Hal ini dapat diakibatkan dari permintaan untuk produk petrokimia yang lebih lemah dari yang diantisipasi, terutama di pasar domestik, yang merupakan fokus Perusahaan, dan/atau karena percepatan ekspansi kapasitas dari para pelaku industri, dan/atau harga bahan baku yang lebih tinggi dari yang diperkirakan.

Peringkat juga bisa berada di bawah tekanan jika Perusahaan melakukan ekspansi yang didanai dengan utang lebih tinggi dari yang diproyeksikan, sehingga profil keuangan menjadi moderat. Peringkat kami belum memperhitungkan rencana tambahan belanja modal yang didanai melalui utang untuk pembangunan konstruksi naphtha cracker kedua Perusahaan karena masih belum terdapat keputusan investasi final.

TPIA merupakan produsen petrokimia yang beroperasi secara terintegrasi, menyediakan olefina, poliolefina, monomer stirena, butadiena, methyl-tertiary-butyl-ether (MTBE), dan butena-1. Perusahaan memiliki satu-satunya naphtha cracker, fasilitas produksi monomer stirena, butadiena, MTBE, dan butena-1 di dalam negeri.

Naphtha cracker milik Perusahaan memiliki kapasitas produksi 2.138 kilo ton per tahun (KTA), fasilitas produksi polietilena dengan kapasitas 736 KTA, fasilitas produksi monomer stirena dengan kapasitas 340 KTA, fasilitas produksi polipropilena dengan kapasitas 590 KTA, fasilitas produksi butadiena dengan kapasitas 137 KTA, fasilitas produksi MTBE dengan kapasitas 128 KTA, dan fasilitas produksi butene-1 dengan kapasitas 43 KTA.

Pada tanggal 31 Maret 2022, saham Perusahaan dimiliki oleh PT Barito Pacific Tbk (34,6%), SCG Chemicals Co. Ltd. (30,6%), PT TOP Investment Indonesia (15,0%), Prajogo Pangestu (7,8%), Marigold Resources Pte. Ltd. (3,9%), dan publik (8,1%). (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE