google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Dividen Saham ANTM Mendekati Rp 1 Triliun, Kapan Jadwal Pembayarannya? Langsung ke konten utama

Dividen Saham ANTM Mendekati Rp 1 Triliun, Kapan Jadwal Pembayarannya?



[Saham ANTM] Musim panen pembayaran dividen saham terasa manis pada Mei 2022 ini. Terbaru, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan melakukan pembayaran dividen saham dengan nilai mendekati Rp 1 triliun.

Pembayaran dividen saham tersebut merupakan hasil keputusan rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar hari Selasa 24 Mei 2022. Manajemen ANTM memutuskan sebesar 50% dari laba bersih tahun 2021 atau Rp 930,87 miliar untuk pembayaran dividen saham.

Nilai pembayaran dividen saham ANTM tahun kerja 2021 ini lebih besar dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Pada kinerja tahun 2020, pembayaran dividen saham ANTM hanya sebesar Rp 402 miliar.

Sebagai gambaran, emiten pelat merah ini membukukan laba bersih sebesar Rp 1,86 triliun pada 2021. Sementara sisanya sebesar 50% atau Rp 930,87 miliar dicatat sebagai saldo laba.

Realisasi laba bersih ini melonjak 61,96% dibandingkan dengan laba bersih di 2020 yang hanya Rp 1,15 triliun.  Kenaikan laba bersih ANTM ini sejalan dengan kenaikan pendapatan. Di mana, sepanjang tahun lalu, ANTM membukukan pendapatan sebesar Rp 38,44 triliun, naik 40,45% dari realisasi pendapatan di 2020 yang hanya Rp 27,37 triliun.

Asal tahu saja, saham ANTM masuk ke dalam jajaran Indeks High Dividen 20. Indeks ini merupakan indeks yang berisikan 20 emiten yang rutin membagikan dividen. 

ANTM merupakan penghuni baru di indeks ini, yang berlaku efektif mulai 4 Februari 2022 hingga 2 Agustus 2022.

Jadwal pembayaran dividen saham ANTM

Lalu kapan jadwal pembayaran dividen saham ANTM?

Sejauh ini belum ada keputusan resmi manajemen ANTM untuk jadwal pembayaran dividen saham ANTM. Namun mengacu kebiasaan sebelumnya, jadwal pembayaran saham ANTM dilakukan tak lama setelah RUPS.

Seperti pada tahun 2021, setiap pemegang saham ANTM akan menerima pembayaran dividen Rp 16,74 per saham. Pembayaran dividen saham ANTM ini telah mengantongi persetujuan pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Rabu, 7 April 2021.

Saat itu, jadwal pembayaran dividen saham tunai pada 7 Mei 2022. Sedangkan cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi tanggal 15 April 2021.

Selain menetapkan dividen, RUPS Aneka Tambang juga menyetujui perubahan susunan pengurus. Dalam RUPST ini, telah diangkat kembali Gumilar Rusliwa Somantri dan Anang Sri Kusuwardono sebagai Komisaris Independen ANTM.


Dengan demikian, berikut ini Susunan Pengurus Aneka Tambang :


Komisaris

Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: F.X. Sutijastoto

Komisaris Independen: Gumilar Rusliwa Somantri

Komisaris Independen: Anang Sri Kusuwardono

Komisaris: Bambang Sunarwibowo

Komisaris: Dilo Seno Widagdo


Direksi 

Direktur Utama: Nicolas D. Kanter

Direktur Operasi dan Produksi: I Dewa Wirantaya

Direktur Pengembangan Usaha: Dolok Robert Silaban

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Elisabeth RT Siahaan

Direktur Sumber Daya Manusia: Basar Simanjuntak



sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d