google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo CHANDRA ASRI SIAP DUKUNG PEMERINTAH BANGUN 4 JUTA SAMBUNGAN PIPA GAS RUMAH TANGGA. Langsung ke konten utama

CHANDRA ASRI SIAP DUKUNG PEMERINTAH BANGUN 4 JUTA SAMBUNGAN PIPA GAS RUMAH TANGGA.


[Saham TPIA] PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri), Perusahaan petrokimia terbesar dan terintegrasi di Indonesia, telah mengantongi sertifikasi SNI 8887:2020, sebuah standar bagi bahan baku aplikasi pipa gas untuk produk jenis High Density Polypropylene (HDPE), Asrene®SP4808.

Melalui Asrene®SP4808, Chandra Asri berkomitmen mendukung target Pemerintah membangun jaringan distribusi gas bumi (jargas) untuk 4 juta sambungan rumah di tahun 2024 karena produk ini lebih efisien dalam biaya dan penggunaan bahan bakunya.

Chandra Asri juga telah memberikan dukungan kepada mitra produsen pipa dengan memenuhi dokumen persyaratan mutu untuk pengujian SNI 8884-1: 2020, sebuah standar terkait pipa Polyethylene untuk aplikasi pipa gas.

Asrene®SP4808 milik Chandra Asri ini merupakan material yang memiliki kekuatan jangka panjang terbaik di kelasnya dengan klasifikasi PE 100, lebih baik dibandingkan jenis material yang saat ini umum digunakan untuk aplikasi pipa gas, yaitu PE 80. Dengan keunggulan ini, produsen pipa yang menggunakan material PE 100 dapat menghasilkan produk pipa berdurabilitas tinggi dengan tingkat ketebalan (thickness) yang lebih tipis dibandingkan menggunakan material PE 80.

General Manager Technical Service and Product Development, Supriyanto mengatakan, "Kami percaya produk PE 100 yang telah kami produksi dan telah memenuhi standar SNI untuk aplikasi pipa gas ini dapat membantu Pemerintah menyediakan pipa penyalur bahan bakar gas dengan kualitas yang lebih baik untuk masyarakat.

Dengan menggunakan Asrene®SP4808, produsen pipa dapat menghemat sekitar 17% penggunaan bahan baku resin karena tingkat kekuatan materialnya yang lebih unggul dari PE 80. Dengan begitu, proyek pembangunan jargas ini dapat berjalan dengan lebih efisien dalam penggunaan bahan baku dan biaya."

Selain memberikan jaminan ketersediaan bahan baku karena dipasok secara domestik, penggunaan Asrene®SP4808 untuk aplikasi pipa gas juga dapat memperbesar tingkat komponen dalam negeri (TKDN), mengingat bahwa selama ini bahan baku resin yang digunakan untuk proyek jaringan gas berasal dari 100% impor.

Oleh karena itu produk Asrene®SP4808 dapat menjadi solusi dari sisi teknis maupun komersial untuk membantu menyukseskan realisasi program strategis nasional, jargas untuk rakyat. (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...