google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo SURGE BIDIK Rp180 MILIAR DARI LELANG BANDWIDTH HINGGA 3,000 Gbps. Langsung ke konten utama

SURGE BIDIK Rp180 MILIAR DARI LELANG BANDWIDTH HINGGA 3,000 Gbps.



[Saham WIFI] Setelah sukses memecahkan rekor MURI pada Maret 2022 atas stasiun dengan konektivitas Free Wifi Tercepat, PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (IDX:WIFI) atau Surge melalui anak usahanya PT Integrasi Jaringan Ekosistem (Weave), memulai terobosan terbaru dalam di industri broadband dengan mengadakan program lelang bandwidth pertama secara online bagi para penyedia jasa internet / Internet Service Provider (ISP). Dengan total penawaran kapasitas bandwidth hingga 3000 Gbps (3 Tbps) serta minimum pemesanan sejumlah 10 Gbps, program lelang bandwidth ini dilakukan sepenuhnya melalui situs www.lelangbandwidth.com. Para penyelenggara jasa internet atau ISP tidak hanya memperoleh bandwidth skala besar dengan cara yang sangat mudah, transparan, serta terjangkau, namun juga berkesempatan mendapatkan berbagai paket bundling service yang akan memudahkan ISP melakukan ekspansi layanan.

Bandwidth atau kapasitas maksimum data yang dikirimkan melalui koneksi internet dalam jangka waktu tertentu, merupakan kebutuhan dasar dari tiap penyelenggara jasa internet atau ISP agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat. Untuk itu, Surge (melalui Weave) menawarkan layanan leased line dan clear channel dalam lelang bandwidth ini. Kedua layanan ini ditawarkan untuk segmen Ring 1A (Jakarta-Bogor dan Jakarta-Bandung), yang didukung oleh jaringan serat optik Surge yang telah beroperasi sejak awal 2022. Inisiatif ini dihadirkan setelah keberhasilan Weave dalam membangun jaringan serat optik sepanjang rel kereta api di Pulau Jawa, dengan lokasi yang privat dan aman, memungkinkan hadirnya konektivitas internet yang stabil dan terjangkau. Program ini berlangsung sejak 5 April 2022 hingga akhir Mei 2022, atau hingga seluruh kapasitas maksimum telah terserap sepenuhnya dengan potensi pendapatan perseroan mencapai 180 Miliar Rupiah per tahun.

CEO Surge, Hermansjah Haryono mengatakan, "Melihat bagaimana sekarang perkembangan akses internet menjadi bagian penting dalam aktivitas keseharian masyarakat, kami mengajak para ISP lokal untuk menghadirkan konektivitas berkualitas tinggi dan lebih terjangkau bagi masyarakat. Tak kurang dari satu bulan, hampir 50% kapasitas bandwith yang kami tawarkan sudah habis terlelang. Hal ini karena proses yang sangat mudah, transparan, dan dengan harga yang tentunya sangat terjangkau. Dengan model lelang bandwidth secara online ini, para ISP akan sangat mudah membeli bandwidth dari backbone provider seperti kami, layaknya seperti belanja di marketplace. Ke depan, Surge akan terus mengembangkan kualitas jaringan dengan mengeksplorasi inovasi - inovasi terbaru dengan berbagai mitra teknologi dan solusi terkemuka kelas dunia."

Untuk mendorong ekspansi bisnis penyelenggara jasa internet atau ISP, Weave menawarkan beberapa bundling service dalam lelang bandwidth, termasuk biaya gratis setup. Pertama, layanan IP Transit untuk interkoneksi internet global dengan harga spesial. Kedua, billing system dalam bentuk dashboard agar penyelenggara jasa internet dapat lebih efisien dalam operasionalnya. Ketiga, harga spesial langganan media Over The Top (OTT) agar konsumen ISP dapat mengakses berbagai media hiburan seperti Genflix, Vidio.com, Vision+ dan NET.Verse.

Penawaran menarik lainnya yakni apabila ISP melakukan pemesanan minimum 20 Gbps, maka akan mendapatkan layanan satu server rack ukuran 20U secara gratis yang dilengkapi rectifier dan backup battery, dan pilihan perangkat switch sebagai layanan tambahan. Perangkat ini berlokasi pada Edge Data Center milik Weave yang tersebar di berbagai lokasi stasiun dan lokasi POP (Point of Presence) Weave yang tersebar di pulau Jawa.

Dengan posisi Point of Presence (PoP) yang tersebar di pelosok Pulau Jawa, jaringan serat optik Weave dapat mendorong peningkatan kualitas jaringan konektivitas internet secara merata pada daerah-daerah Tier 2 dan 3, dengan mutu layanan akses internet yang handal. COO Weave, Massigit Dian Santosa menambahkan, "Sebagai neutral carrier provider dan kolaborator para ISP di Indonesia, Weave mengajak lebih banyak ISP lokal berkolaborasi serta mendapatkan sebuah nilai lebih dari layanan konektivitas dengan kapasitas tinggi. Merupakan bagian dari tiga pilar bisnis Surge, konektivitas dengan harga yang bersaing yang dihadirkan dari Weave diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara luas, dan juga ikut serta mendorong transformasi digital para ISP lokal di berbagai daerah di Indonesia. Seiring beroperasionalnya seluruh ruas jaringan serat optik dari Weave di Pulau Jawa, layanan lelang bandwidth online akan terus kami hadirkan sebagai pioneer untuk dapat mengakselerasi ISP lokal hadirkan konektivitas yang berkualitas dan terjangkau."tutup Massigit. (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.