google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Trans Power Marine (TPMA) Siap Jaga Kinerja di Tengah Tren Kenaikan Harga Minyak Langsung ke konten utama

Trans Power Marine (TPMA) Siap Jaga Kinerja di Tengah Tren Kenaikan Harga Minyak



PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) siap menjaga kinerja di tengah kenaikan harga minyak mentah. Direktur TPM Rudy Sutiono mengatakan, sudah memiliki kesepakatan untuk melakukan penyesuaian harga jasa dengan formula yang telah ditentukan jika bahan bakar mengalami kenaikan.

Hal ini sudah dimuat dalam kontrak perjanjian antara TPMA dengan pihak klien. “Bagi TPMA (kenaikan harga bahan bakar) nggak ada pengaruh karena kan diteruskan ke customer,” ujar Rudy kepada Kontan.co.id, Selasa (8/3).

Lebih lanjut, Rudi menerangkan bahwa praktik semacam ini memang sudah umum dilakukan di dunia pelayaran. Oleh karenanya, Rudi optimistis kebijakan penyesuaian harga, kalaupun dilakukan, tidak akan mempengaruhi permintaan jasa angkutan.

Sejauh ini, TPMA belum menjumpai adanya kenaikan bahan bakar. “Sepertinya masih segitu aja ya harganya,” ujarnya.

Sepanjang tahun ini, TPMA mengejar target pendapatan tumbuh 15%. Sementara labanya ditargetkan tumbuh  30%-40%. Sepanjang Januari-September 2021 lalu, TPMA membukukan pendapatan usaha sebesar US$ 30,33 juta, naik 0,61% dibanding realisasi pendapatan usaha TPMA pada Januari-September 2020 yang sebesar US$ 30,14 juta.

Dari pendapatan usaha itu, TPMA mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar US$ 3,42 juta di Januari-September  2021, naik 194,66% dibanding realisasi periode sama 202 sebesar US$ 1,16 juta.

Saat tulisan ini dibuat, TPMA belum menerbitkan laporan keuangan tahun 2021 untuk setahun penuh.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Rekomendasi Saham ERAA, PTBA, INCO dan ENRG oleh NH Korindo Sekuritas | 26 Oktober 2023

NH Korindo Sekuritas 26 Oktober 2023 IHSG KONSOLIDASI – SIDEWAYS / BEARISH Uji Resistance MA10 & MA20. POtensi konsolidasi berlanjut , balik ke Support level previous Low. Support : 6825-6800 / 6780-6745. Resistance : 6870-6890 / 6925-6950 / 7000-7050. ADVISE : WAIT & SEE ; Buy on Weakness Saham ERAA Break pattern channel – downtrend. Tembus Resistance MA10 & MA20. Advise Buy. Entry Level: 438-432 Average Up > 440-450 Target: 460 / 472 / 482 Stoploss: 418 Saham PTBA Uji Support dari level previous Low. RSI positive divergence. Uji Resistance MA10 & MA20. Advise Buy on Break. Entry Level: 2720-2730 Average Up >2780 Target: 2810-2850 / 3000. Stoploss: 2630 Saham INCO MA10 & MA20 sudah goldencross namun harga perlu mantap di atas kedua resistance tsb. Serta Uji Resistance MA50. Advise Speculative Buy. Entry Level: 5525 Average Up >5625. Target : 5800-5900 / 6000 / 6300 Stoploss: 5475. Saham ENRG Uji Support minor dari level previous Low. RSI positive divergen...