google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Mencermati Prospek Saham Erajaya Swasembada (ERAA) Langsung ke konten utama

Mencermati Prospek Saham Erajaya Swasembada (ERAA)



[Saham ERAA] Anak perusahaan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) yakni PT Erafone Artha Retailindo (Erafone) resmi menjalin kerjasama joint venture dengan The Gioi Di Dong Joint Stock Company (The Gioi Di Dong), yang merupakan anak perusahaan dari Mobile World Investment Corporation di Vietnam.

Keduanya menjalin kerjasama melalui penandatanganan joint venture agreement untuk membentuk perusahaan patungan PT Era Blue Elektronic (Era Blue).

Presiden Direktur Erafone, Budiarto Halim, mengatakan, gerai Era Blue pertama, yang dijadwalkan dibuka pada pertengahan 2022 di Jakarta akan membawa revolusi di industri ritel elektronik konsumen, dan menawarkan koleksi produk dan pengalaman konsumen yang lebih baik.

Equity Analyst Kanaka Hita Solvera Andhika Cipta Labora mengatakan, kerja sama antara Erafone dan The Gioi Di Dong akan menjadi sentimen positif untuk saham ERAA ke depan. Pasalnya, Mobile World sendiri mer

Selain itu, Andhika menilai Kerjasama antara kedua perusahaan tersebut juga mendukung kebijakan pemerintah yang akan merubah siaran TV analog ke digital secara bertahap mulai 30 April 2022 hingga November 2022.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menjelaskan, kerja sama ini menjadi peluang peningkatan pendapatan ERAA di tengah peralihan siaran TV analog menuju digital yang dilakukan oleh pemerintah di tahun 2022 ini.

Dengan melihat pencapaian laba bersih yang meningkat dalam dua tahun terakhir, Ivan menilai saham ERAA akan tetap menarik untuk dicermati pada tahun ini. Salah satunya pendorong kinerja ERAA sendiri yakni meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap gadget seiring aktivitas pembelajaran online maupun aktivitas work from home.

Andhika juga menilai prospek ERAA akan semakin membaik tahun ini, manajemen ERAA berencana untuk membuka kurang lebih 200 gerai baru di tahun 2022 ini. Dengan demikian, Andhika melanjutkan perusahaan ini berpotensi akan meningkatkan penjualan, sehingga laba perusahaan akan berpeluang meningkat. Ia memprediksi kinerja ERAA bisa tumbuh 10%-20% pada tahun ini.

Selain kerja sama yang baru dijalin, Andhika menilai sentimen positif untuk ERAA juga datang dari cairnya THR tahun 2022, ini berpeluang untuk meningkatkan penjualan sektor ritel. Selanjutnya, mulai terkendalinya kasus Covid-19 akan membuat perekonomian membaik sehingga daya beli masyarakat membaik.

Dari segi valuasi, kata Andhika, saham ERAA masih murah karena diperdagangkan dengan PER di 8,98 kali. Ia merekomendasikan buy on weakness ERAA di level 530-550 dengan target penguatan ke level Rp 610 per saham.

Secara teknikal, Ivan menjelaskan saham ERAA memang masih belum mengonfirmasi akhir dari tren bearish jangka menengahnya, sehingga perlu dicermati terlebih dahulu dengan perkiraan support terdekat di Rp 510 sebagai level akumulasi beli terdekat dengan target di Rp 610.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE