google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Indo Tambangraya (ITMG) Kantongi Rp 276 Miliar dari Penjualan Sebagian Saham Treasury Langsung ke konten utama

Indo Tambangraya (ITMG) Kantongi Rp 276 Miliar dari Penjualan Sebagian Saham Treasury


PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menjual sebagian saham treasury hasil pembelian kembali (buyback) sebelumnya. Emiten tambang batubara ini menjual sebanyak 10,06 juta saham pada tanggal 1 Maret 2022 dan sebanyak 264.000 saham pada tanggal 2 Maret 2022

Harga penjualan saham mengacu pada harga penutupan perdagangan harian di Bursa Efek 1 hari sebelum tanggal penjualan yakni Rp 26.675 per saham untuk penjualan tanggal 1 Maret 2022 dan Rp 27.650 per saham untuk penjualan tanggal 2 Maret 2022. Dus, jumlah dana yang diperoleh ITMG dari hasil penjualan saham adalah ini sebesar Rp 275,79 miliar sebelum dikurangi biaya transaksi.

“Setelah pelaksanaan penjualan saham, maka sisa saham hasil pembelian kembali Indo Tambangraya adalah sebanyak 23,03 juta saham,” tulis Junius Prakasa Darmawan, Direktur Indo Tambangraya dalam keterangan di Bursa Efek Indonesia, Rabu (2/3).

Sebelumnya, ITMG berencana menjual saham treasury yang dimiliki sebanyak 33,37 juta saham mulai 18 Februari 2022. Calon pihak penerima dapat berbentuk manajer investasi, asuransi, dana pensiun, dan kegiatan usaha lainnya.

Sebagai gambaran, ITMG mencatatkan kinerja mentereng sepanjang 2021. Laba bersih emiten tambang batubara ini terbang hingga 1.104,9% menjadi US$ 475,57 juta di 2021. Padahal di tahun 2020, ITMG hanya mengempit laba bersih US$ 39,47 juta.

Melesatnya laba bersih ITMG seiring dengan melesatnya pendapatan. ITMG mencatatkan pendapatan senilai US$ 2,07 miliar, naik 75,18% dari pendapatan pada 2020 sebesar US$ 1,18 miliar.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d