google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo HUT 65 TAHUN, BCA BERIKAN APRESIASI TERTINGGI BAGI NASABAH KOMERSIAL DAN SME. Langsung ke konten utama

HUT 65 TAHUN, BCA BERIKAN APRESIASI TERTINGGI BAGI NASABAH KOMERSIAL DAN SME.


[Saham BBCA] Bersamaan dengan semarak perayaan HUT 65 tahun, BCA memberikan apresiasi tertinggi bagi nasabah komersial dan SME melalui kegiatan BCA Cash Management Awards 2022. Acara ini mengusung tema Embracing The Metaverse: The Future is Now, dengan menghadirkan narasumber Indrawan Nugroho, CEO Corporate Innovation Asia.

Acara yang dilaksanakan secara virtual ini dihadiri oleh Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, Direktur BCA John Kosasih, Direktur BCA Vera Eve Lim, EVP Cash Management BCA Rusdianti Salim, SVP Cash Management BCA Irwan Prabawa, beserta segenap nasabah setia BCA pada Rabu (23/03).

"Kunci sukses BCA hingga menginjak usia 65 tahun tidak lepas dari peran serta seluruh nasabah setia. Pada kesempatan kali ini, kami dengan bangga memberikan penghargaan bagi nasabah bisnis, khususnya segmentasi Komersial dan SME yang telah setia menggunakan layanan perbankan BCA. Adapun 2 kategori penghargaan BCA Cash Management Awards 2022 ini, yaitu Best Business Partner dan Best API Partner," ungkap Jahja.

Prosesi Penyerahan penghargaan BCA Cash Management Awards 2022 secara khusus diberikan oleh Direktur BCA John Kosasih. Ada pun nasabah yang mendapatkan penghargaan ini adalah:

- PT Monica Hijaulestari, perusahaan retail kosmetik dengan brand The Body Shop, memenangkan Best Business Partner kategori Komersial

- PT Multi Sarana Prima Nusantara, perusahaan retail mainan dan hobi, seperti action figure dan video games, memenangkan Best Business Partner kategori SME

- PT Printerous Global, perusahaan B2B Marketplace untuk kebutuhan cetak dan kemasan, memenangkan Best Business Partner kategori SME

- Yayasan Kita Bisa, website crowdfunding sosial, seperti donasi, penggalangan dana dan aktivitas sosial lainnya, memenangkan Best API Partner

- PT Eratel Prima, perusahaan distributor telekomunikasi dan consumer goods, memenangkan Best API Partner

"Selamat kepada seluruh nasabah yang hari ini mendapatkan apresiasi tertinggi dari BCA. Semoga penghargaan ini dapat memotivasi kita semua untuk tumbuh dan berkembang bersama ke arah yang lebih baik," ujar John Kosasih. (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Rekomendasi Saham PNBN, BBHI dan ASSA | 22 April 2022

INVESTASI KONTAN 22 APRIL 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,68% ke level 7.276,19 pada penutupan perdagangan Kamis (21/4). Simak rekomendasi tiga saham pilihan untuk perdagangan Jumat (22/4). 1. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) Selama PNBN belum mampu menembus level resistance, maka saat ini diperkirakan posisi PNBN rawan untuk melanjutkan koreksinya. Lanjutan koreksi ini, nampak dari pergerakan Stochastic yang sudah berada di area overbought dan menunjukkan adanya potensi dead cross, meskipun dari MACD masih berada di area positif dan belum menunjukkan tanda pelemahan. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 855 Resistance: Rp 1.030 Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas 2. PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) Saham BBHI ditutup melemah terjadi konsolidasi membentuk candle northern star ditransaksikan dengan volume transaksi yang relatif ramai dan signifikan. BBHI saat ini bergerak pada trend uptrend yang terlihat dari sahamnya masih terjaga di atas MA20, MA50, maup...