PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan menerbitkan obligasi senilai Rp 2,2 triliun. Tower Bersama akan menggunakan dana hasil penerbitan ini untuk pembiayaan utang anak usaha.
Surat utang bernama Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap III Tahun 2022 ini akan ditawarkan dalam dua seri. Seri A memiliki nilai pokok Rp 1,7 triliun dengan tingkat bunga tetap 3,75% per tahun dan tenor 370 hari. Sementara, Seri B berjumlah pokok Rp 500 miliar dengan tingkat bunga tetap 5,90% per tahun dan jangka waktu tiga tahun.
Berdasarkan prospektus ringkas penerbitan obligasi, TBIG akan menggunakan dana hasil penawaran umum setelah dikurangi biaya emisi untuk dipinjamkan ke anak usaha dengan kepemilikan 99,99%, yakni PT Tower Bersama untuk melunasi sebagian kewajiban keuangan TB terkait fasilitas pinjaman revolving US$ 275 juta tanggal 20 Januari 2021 yang akan dibayarkan kepada para kreditu melalui United Overseas Bank Ltd sebagai agen.
Fasilitas pinjaman ini memiliki tingkat bunga 1,85% per tahun di atas Libor untuk kreditur dalam negeri dan 1,75% per tahun di atas Libor untuk kreditur luar negeri. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada Juni 2026.
Per 11 Februari 2022, saldo kewajiban utang TB dalam fasilitas pinjaman ini sebesar US$ 265 juta atau setara dengan Rp 3,8 triliun. Dengan pembayaran fasilitas pinjaman kepada para kreditur, saldo kewajiban atas fasilitas pinjaman ini akan menjadi US$ 112,4 juta atau setara Rp 1,61 triliun.
Berdasarkan pengumuman KSEI Selasa (15/2), masa penawaran umum obligasi ini akan berlangsung pada tanggal 24-25 Februari 2022. Lalu, tanggal penjatahan jatuh pada 1 Maret 2022 dan pengembalian uang pemesanan serta distribusi elektronik pada 2 Maret 2022. Selanjutnya, obligasi ini akan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 4 Maret 2022.
TBIG menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT UOB Kay Hian Sekuritas, PT BCA Sekuritas, dan PT OCBC Sekuritas Indonesia berperan sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi. Sementara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat.
Obligasi Tahap III ini adalah bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) V Tower Bersama Infrastructure dengan target dana dihimpun mencapai Rp 15 triliun. Sebelumnya, TBIG telah menerbitkan obligasi Tahap I senilai Rp 1,2 triliun pada 19 Agustus 2021 dan Tahap II Rp 1,45 triliun pada 10 Desember 2021.
sumber : kontan
Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online
Komentar
Posting Komentar