google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo MENDAG : EKSPOR HASIL OLAHAN INDUSTRI AKAN LEBIH KUAT DI MASA MENDATANG. Langsung ke konten utama

MENDAG : EKSPOR HASIL OLAHAN INDUSTRI AKAN LEBIH KUAT DI MASA MENDATANG.


Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan bahwa ekspor produk-produk hasil olahan industri akan lebih kuat di masa mendatang, apabila Indonesia disiplin melakukan hilirisasi, di mana sebelumnya ekspor didominasi oleh produk hasil tambang serta minyak dan gas.

"Kita mengekspor 76,49 persen hasil olahan industri. Ini akan lebih besar di masa mendatang karena dari sisi pertambangan dan migas akan semakin berkurang proporsinya," kata Mendag saat menghadiri Mandiri Investment Forum disiarkan virtual di Jakarta, Rabu.

Mendag memaparkan, produk-produk hasil olahan industri yang menjadi jagoan ekspor saat ini adalah elektronika, besi baja, dan otomotif.

Bahkan, mantan Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tersebut menyebut bahwa Indonesia akan menjadi negara yang punya kekuatan di bidang besi dan baja.

"Ketika saya meninggalkan BKPM, kami masih bernegosiasi untuk bisa mengekspor besi dan baja senilai 2 miliar dolar AS. Tapi waktu itu ada upaya untuk melakukan hilirisasi nikel," ungkap Lutfi.

Lutfi juga mengapresiasi besi baja Indonesia yang mampu menembus pasar China, yang artinya, produk besi baja RI juga dapat merambah ke berbagai negara di belahan dunia, di antaranya pasar Eropa hingga negara-negara di Afrika.

Namun, Lutfi menyampaikan bahwa Indonesia memerlukan kesepakatan perdagangan yang sangat canggih untuk bisa menjual baja dan produk olahan baja.

Produk olahan industri andalan lainnya adalah Crude Palm Oil (CPO), yang juga banyak dicari negara tirai bambu, meskipun Eropa juga membutuhkannya.

Kemudian, 18,3 persen ekspor elektronik Indonesia masuk ke Singapura, yang diyakini hanya sebagai negara transit dan akan diekspor kembali ke negara lain.

Mendag menilai, Indonesia telah mengonversi produk ekspornya saat ini menjadi hasil olahan industri, sehingga meningkatkan nilai tambah yang lebih tinggi.

"Kita menerapkan langkah-langkah disiplin konversi, ini sudah terjadi dan kita sudah mencapai keberhasilan," tukas Mendag. (end/ant)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida