Founder and Chairman CT Corp, Chairul Tanjung, menjadi pembicara dalam Tax Gathering yang diselenggarakan Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan I. Dalam kesempatan tersebut, dia bercerita perjalanan karirnya hingga menjadi konglomerat.
Pria yang akrab disapa CT itu mengatakan, pada mulanya dia bekerja di sektor informal. Hal itu dia geluti saat masih kuliah di Universitas Indonesia (UI).
"Saya coba sharing beberapa hal yang mungkin ada gunanya untuk kita semua. Saya cerita sedikit, saya memulai usaha dari sektor informal, yang punya perusahaan saya, pegawainya cuma saya, saya nggak punya pegawai. Segala sesuatu dikerjakan sendiri," kata CT mengawali ceritanya di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Kamis (27/9/2018).
"Saya memulai tahun 1981 ketika masih di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Karena masalah ekonomi keluarga, saya harus biayai sekolah sendiri, harus cari uang," sambungnya.
Seiring waktu bisnis CT berkembang menjadi pengusaha kecil. Di fase ini, dia mulai mempunyai pegawai 1-3 orang.
Terus bertumbuh, CT berhasil jadi pengusaha kelas menengah. Sebagai pengusaha kelas menengah dia mulai memiliki manajer sendiri. Bisnisnya pun masih terus berkembang menjadi pengusaha besar, hingga akhirnya konglomerat.
"Saya sudah alami tahapan dari informal jadi pengusaha kecil, pengusaha menengah, pengusaha besar, jadi konglomerat. Alhamdulillah semua nggak selancar seperti cerita yang saya ungkapkan. Prosesnya pasti ada, proses jatuh bangun," paparnya.
"Tapi kalau konsisten dan ambil hikmah kegagalan dan dieliminasi terus kegagalannya, dari besar makin kecil, kecil, kecil, sampai akhirnya gagal itu bosan datang ke kita, karena kita sudah bisa eliminasi hampir seluruh penyebab kegagalan bahkan bisa mengantisipasi," tambahnya
sumber : detik.com
Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online
Komentar
Posting Komentar