Sales Operation Region 3 (SOR 3) Wilayah Jawa Bagian Timur & Tengah PGN, mencatat telah menyalurkan sebanyak 145,7 BBTUD ke pelanggan di sektor rumah tangga, pelanggan kecil/ UMKM, hingga komersial industri selama tahun 2021.
General Manager SOR 3, Iwan Yuli Widyastanto, dalam siaran persnya di Surabaya, Senin mengatakan, jumlah penyaluran itu meningkat, seiring dengan penambahan pelanggan baru di berbagai wilayah di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Ia merinci, saat ini SOR III menyalurkan gas bumi ke 101.638 pelanggan rumah tangga, 352 pelanggan kecil, dan 560 pelanggan komersial industri, dan 2 pelanggan korporat.
Secara umum, kata dia, ada peningkatan atau sebanyak 17 tambahan pelanggan baru komersial industri yang beroperasi di bidang perhotelan, kertas, chemical, restoran, mall dan fabricated metal.
Selain itu, untuk pelanggan kecil bertambah 37 pelanggan yang rata-rata bergerak di bidang usaha laundry, catering, warung/depot, kue rumahan, termasuk rumah sakit.
"Pelanggan-pelanggan baru tersebut tersebar di Semarang, Surabaya, Pasuruan, dan Bojonegoro," kata Iwan, kepada wartawan.
Ia mengatakan, SOR 3 Wilayah Jawa Bagian Timur & Tengah PGN akan terus berkomitmen menjalankan penugasan dari pemerintah maupun inisasi untuk memperluas jaringan gas rumah tangga.
"Pada Januari-Desember 2021, pembangunan jargas di SOR 3 telah terpasang 71.799 Sambungan Rumah Tangga. Untuk gas in atau penyaluran perdana ke pelanggan rumah tangga di SOR 3 di tahun 2021 tercapai sebanyak 28.455 sambungan rumah," ujarnya.
Sisi pengembangan dan pengelolaan infrastruktur gas bumi, kata dia, SOR 3 telah mengintegrasikan seluruh anak perusahaan maupun afiliasi, sehingga perluasan jangkauan pelanggan akan lebih fleksibel dan efektif.
"Dengan infrastruktur gas bumi yang terintegrasi, diharapkan menjadi salah satu kunci berkembangnya energi berbasis gas bumi multisource dan pertumbuhan industri dan perekonomian di Jawa Tengah & Jawa Timur," kata Iwan.
Subholding Gas di SOR 3 saat ini memiliki asset Pipa Transmisi Kalija 1 sepanjang ± 200 km yang membawa gas bumi dari Lapangan Kepodang dilepas pantai utara Semarang, Pipa Transmisi Gresik-Semarang sepanjang 275 km dengan kapasitas desain pipa sebesar 330 MMSCFD, ORF Tambak Rejo, Jumperline Tambak Lorok, dan Mother Station CBG di Blora.
Di Jawa Timur, terdapat stasiun pengatur dan pembagi tekanan gas bumi serta MRS Jargas yang tersebar di Sidoarjo, Pasuruan, Mojokerto, Surabaya, Probolinggo, dan Gresik.
Melalui Pertagas, Subholding Gas juga memiliki stasiun ORF dan stasiun metering Sidoarjo, serta Stasiun GRE di Gresik. Selain itu terdapat SPBG Ngagel di Surabaya, SPBG Kaligawe Semarang, dan Mobile Refueling Unit (MRU) CNG di Gresik untuk menyalurkan Bahan Bakar Gas (BBG). (end/ant)
Komentar
Posting Komentar