google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham TINS, ADRO, MEDC, PGAS, TLKM dan PTPP oleh VALBURY SEKURITAS | 21 Januari 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham TINS, ADRO, MEDC, PGAS, TLKM dan PTPP oleh VALBURY SEKURITAS | 21 Januari 2022



VALBURY SEKURITAS INDONESIA
FRIDAY, 21 JANUARY 2022


Prediksi IHSG : 

IHSG diperkirakan berpeluang koreksi pada perdagangan hari ini, Jumat (21/01), karena dipicu oleh dominasi sentimen negatif baik internal maupun eksternal bagi pasar BEI, sebagai berikut : Sentimen dalam negeri ; 1) Pelaksanaan APBN 2021 mencatatkan kinerja yang positif dan hal ini menggambarkan keseluruhan hasil dari strategi fiskal yang telah dilakukan (+), 2) BI akan mulai melakukan pengetatan kebijakan moneter atau normalisasi kebijakannya tahun ini (-), Sentimen pasar ; 1) Rupiah diperkirakan depresiasi terhadap dolar AS (-), 2) Indeks bursa regional Asia diperkirakan koreksi (-), 3) Indeks Wall Street pada Kamis (20/01) ditutup koreksi (-), 4) Indeks berjangka Wall Street sementara bergerak di zona merah (-), Sentimen global ; 1) Bank Sentral Cina kembali memangkas suku bunga pinjaman bank pada Kamis (20/1) untuk meningkatkan laju ekonominya yang sedang tersendat (+), 2) Japan, Natl CPI YoY, Dec, naik menjadi 0.80% dari 0.60% (+) dan, 3) US, Leading Index, Dec, diperkirakan turun menjadi 0.80% dari 1.10% (-).


Perspektif tenikal 

Support Level :    6585/6554/6529

Resistance Level 6671/6712/6754

Major Trend : Up

Minor Trend : Down

Pattern : Down


TRADING IDEAS : 

These recommendations based on technical and only intended for one day trading


TINS : Trading Buy

• Close 1440, TP 1470

• Boleh buy di level 1390-1440

• Resistance di 1470 & support di 1390

• Waspadai jika tembus di 1390

• Batasi resiko di 1360


ADRO : Trading Buy

• Close 2310, TP 2370

• Boleh buy di level  2240-2310

• Resistance di 2370 & support di 2240

• Waspadai jika tembus di 2240

• Batasi resiko di 2190


MEDC : Trading Buy

• Close 520, TP 560

• Boleh buy di level  500-520

• Resistance di 560 & support di 500

• Waspadai jika tembus di 500

• Batasi resiko di 490


PGAS :  Trading Buy

• Close 1305, TP 1325

• Boleh buy di level  1280-1305

• Resistance di 1325 & support di 1280

• Waspadai jika tembus di 1280

• Batasi resiko di 1260


TLKM :  Trading Buy

• Close 4220, TP 4280

• Boleh buy di level  4170-4220

• Resistance di 4280 & support di 4170

• Waspadai jika tembus di 4170

• Batasi resiko di 4130


PTPP :  Trading Buy

• Close 910, TP 925

• Boleh buy di level  890-910

• Resistance di 925 & support di 890

• Waspadai jika tembus di 890

• Batasi resiko di 890


Ket.  TP : Target Price


(Disclaimer ON) 


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...