google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo KEMENKEU TARGETKAN PNBP SEKTOR PERIKANAN CAPAI Rp1,6 TRILIUN DI 2022. Langsung ke konten utama

KEMENKEU TARGETKAN PNBP SEKTOR PERIKANAN CAPAI Rp1,6 TRILIUN DI 2022.


Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata menargetkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari sektor perikanan mencapai Rp1,6 triliun pada 2022.

"PNBP sektor perikanan sering dapat sorotan dari DPR. Insya Allah akan kita dorong teman-teman KKP untuk bisa menghasilkan Rp1,6 triliun atau bahkan lebih tahun ini," kata Isa dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi XI DPR RI yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Pada 2021, menurutnya, PNBP sektor perikanan telah mencapai lebih dari Rp1 triliun sehingga nilainya diharapkan lebih tinggi di 2022.

"Untuk PNBP dari KKP, didapatkan dari pemanfaatan ruang laut dan dari hasil budi daya. Tahun ini mereka menjanjikan lebih tinggi, mudah-mudahan bisa dicapai," kata Isa.

Adapun total PNBP dari keseluruhan sektor nonmigas diharapkan dapat mencapai Rp36,04 triliun pada 2022.

Selain dari sektor perikanan, PNBP sektor nonmigas juga ditargetkan didapat dari sektor mineral dan batu bara senilai Rp28,01 triliun, sektor kehutanan Rp4,85 triliun, dan panas bumi Rp1,55 triliun.

Sementara PNBP dari sektor migas diharapkan mencapai Rp85,90 triliun, sehingga total PNBP dari sumber daya alam dapat mencapai Rp121,95 triliun pada 2022.

Selanjutnya PNBP dari kekayaan negara yang dipisahkan di 2022 ditargetkan dapat mencapai Rp37,00 triliun, badan layanan umum (BLU) Rp78,79 triliun, dan PNBP lain Rp97,80 triliun.

Dengan demikian, total target PNBP pada 2022 menjadi sebesar Rp335,55 triliun. (end/ant)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Rekomendasi Saham PNBN, BBHI dan ASSA | 22 April 2022

INVESTASI KONTAN 22 APRIL 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,68% ke level 7.276,19 pada penutupan perdagangan Kamis (21/4). Simak rekomendasi tiga saham pilihan untuk perdagangan Jumat (22/4). 1. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) Selama PNBN belum mampu menembus level resistance, maka saat ini diperkirakan posisi PNBN rawan untuk melanjutkan koreksinya. Lanjutan koreksi ini, nampak dari pergerakan Stochastic yang sudah berada di area overbought dan menunjukkan adanya potensi dead cross, meskipun dari MACD masih berada di area positif dan belum menunjukkan tanda pelemahan. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 855 Resistance: Rp 1.030 Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas 2. PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) Saham BBHI ditutup melemah terjadi konsolidasi membentuk candle northern star ditransaksikan dengan volume transaksi yang relatif ramai dan signifikan. BBHI saat ini bergerak pada trend uptrend yang terlihat dari sahamnya masih terjaga di atas MA20, MA50, maup...