google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo INKA-INDOSAT KERJA SAMA KUATKAN INFORMASI KOMUNIKASI TEKNOLOGI DAN IOT. Langsung ke konten utama

INKA-INDOSAT KERJA SAMA KUATKAN INFORMASI KOMUNIKASI TEKNOLOGI DAN IOT.



PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) bekerja sama dengan PT Indosat Tbk dalam penyediaan solusi teknologi informasi dan komunikasi serta Internet of Things (IoT) guna menjawab tantangan kemajuan global.

Direktur Pengembangan PT INKA (Persero) Agung Sedaju mengatakan kerja sama dilakukan dengan penandatanganan Mou tentang kerja sama penyediaan solusi informasi komunikasi teknologi dan IoT pada Jumat (14/1/2022).

"MoU ini menjadi sebuah dasar bagi kedua pihak sehingga kedepannya dapat bekerja sama untuk menyelesaikan proyek yang ada," ujar Agung Sedaju dalam keterangannya yang diterima di Madiun, Sabtu.

Menurut dia, dalam waktu dekat INKA berencana memproduksi 8 unit baterai listrik yang akan ditunjukkan kepada khalayak dan peserta G-20 bahwa IoT dari sistem transportasi telah berkembang dan berjalan.

Hal itu juga terkait pembangunan sarana transportasi Bandara Yogayakarta-Solo yang juga akan dijalankan pada sekitar bulan Maret atau April tahun 2022.

"Hal-hal ini yang harus kami selesaikan dalam waktu dekat untuk membuat masyarakat Indonesia yakin bahwa Indonesia sudah masuk pada tahap kemajuan. Proyek-proyek ini merupakan proyek percontohan yang bisa menjadi bukti kepada masyarakat Indonesia akan kemajuan yang ada," jelas Agung.

Senada dengan Agung, Chief Business Officer PT Indosat Tbk Bayu Hanantasena mengatakan MoU tersebut memiliki tujuan besar, tidak hanya sebatas G-20 tetapi juga menjadikan Indonesia lebih maju.

"Telah saya sampaikan kepada tim Indosat bahwa Indonesia tidak boleh menjadi negara tertinggal pada masa revolusi Industri 4.0. Dengan potensi yang besar, jumlah penduduk yang banyak, dan penguasaan teknologi yang cukup fluent, memungkinkan Indonesia untuk bisa maju sejajar dengan negara lain. Potensi-potensi tersebut terlihat dalam situasi di G-20 dimana Indonesia mulai menjadi negara yang diperhitungkan," kata Bayu.

Pihaknya telah melakukan merger yang mungkin banyak dikenal sebagai Indosat Reborn, dimana pihaknya mengusahakan untuk tidak ada banyak perubahan yang mendasar sehingga tidak muncul disrupsi customer service.

"Kami memberikan banyak promosi kepada para pelanggan kami dan memastikan bahwa pelayanan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Dengan adanya kerja sama dengan PT INKA, kami berharap bisa menjadikan Indonesia sebagai negara yang terdepan," kata Bayu.(end/ant)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d