Saham Online Indonesia

PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) telah melakukan investasi pada PT Energi Selalu Baru pada tanggal 2 Juni 2021. Menurut keterangan tertulis Budiasto Kusuma Direktur Utama menyampaikan bahwa DMMX telah melakukan pembelian saham sebesar 5% atau 5.250 lembar saham pada PT Energi Selalu Baru dengan nilai sebesar Rp525 juta. Budiasto menambahkan "Transaksi ini untuk menunjang kegiatan usaha utama perseroan dan tidak ada dampak terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan dan kelangsungan usaha DMMX,'pungkasnya. (end) Sumber: IQPLUS

PT Krakatau Steel Tbk (KRA$) meningkatkan kepemilikan saham secara langsung di anak usahanya PT Kerismas Witikco Makmur (KWM) dari 9,77,% menjadi 29,31%. Menurut keterangan perseroan yang diperoleh Jumat, disebutkan pembelian saham dialkukan dari perusahaan terafiliasi PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC). Adapun transaksi yang dilakukan pada 31 Mei 2021 tersebut senilai Rp41,46 miliar. Tujuan dari transaksi tersebut adalah guna mendukung rencana pengembangan KIEC dengan fokus pengembangan bisnis yang terkait dengan kawasan industri.(end) Sumber: IQPLUS

PT ABM Investama Tbk. (ABMM) menandatangani perpanjangan jasa pertambangan bersama PT. Dizamatra Powerindo (DMP) pada tanggal 31 Mei 2021. Menurut keterangan tertulis Rindra Donovan Corporate Secretary ABMM menyampaikan bahwa nilai kontrak perpanjangan tersebut sebesar Rp1,65 triliun berlaku untuk periode 5 tahun, yang berlokasi di area tambang Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, Propinsi Sumatera Selatan dengan opsi perpanjangan selama umur tambang. Rindra menambahkan "Penandatangan kontrak baru ini memberikan tambahan pendapatan sebesar Rp1,65 triliun, "pungkasnya. (end) Sumber: IQPLUS

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan manajemen saat ini sedang fokus memulihkan kinerja melalui berbagai program strategis agar dapat mengembalikan performa perusahaan. "Saat ini kami jajaran manajemen Garuda berkeinginan untuk fokus dan memaksimalkan upaya pemulihan kinerja serta berbagai program strategis yang tengah dijalankan perusahaan," kata Irfan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis. Irfan menjelaskan pihak manajemen berkomitmen penuh untuk selalu memprioritaskan transparansi kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk kepada media massa sebagai mitra strategis perusahaan. Menurut dia, media memiliki peranan penting melalui penyampaian pemberitaan yang bijak, berimbang, dan komprehensif terhadap kondisi yang tengah dihadapi perusahaan. "Saya turut menyampaikan apresiasi atas segala bentuk pendapat yang dikemukakan oleh pihak-pihak terkait mengenai kondisi Garuda Indonesia melalui kanal yang beragam," kata Irfan. Lebih lanjut ia me

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) menyalurkan pembiayaan sindikasi dalam proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Kereta Api Makassar-Parepare dengan total pembiayaan investasi mencapai Rp693,83 miliar, sebagai komitmen Perseroan mendukung pengembangan infrastruktur demi kesejahteraan umat. Dari keseluruhan nilai investasi itu, porsi BSI mencapai Rp218,34 miliar. Selain BSI, pembiayaan sindikasi melalui pinjaman berjangka senior dan pembiayaan musyarakah mutanaqisah (MMq) tersebut juga dikucurkan oleh PT Indonesia Infrastructure Finance dan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero). Pembiayaan ini akan digunakan PT Celebes Railway Indonesia untuk pembangunan jalur Kereta Api Makassar–Parepare beserta infrastruktur pendukungnya. Panjang jalur kereta api mencapai 144 kilometer (km) yang terbagi menjadi beberapa seksi dan 16 stasiun. Proyek KPBU Makassar Parepare merupakan proyek KPBU pertama bagi Kementerian Perhubungan yang menggunakan skema availibility payment (AP), da

PT Ekasari Lorena alami penurunan pendapatan menjadi Rp65,05 miliar hingga periode 31 Desember 2020 dari Rp124,58 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan seperti dikutip Jumat menyebutkan, beban pendapatan tercatat Rp74,51 miliar dari Rp94,36 miliar menbuat rugi kotor diderita Rp9,46 miliar dari laba kotor Rp30,22 miliar. Rugi sebelum pajak tercatat sebesar Rp38,76 miliar naik dari rugi sebelum pajak Rp6,48 miliar tahun sebelumnya. Rugi bersih tahun berjalan mencapai Rp43,03 miliar naik dari rugi bersih Rp6,76 miliar. Total aset perseroan hingga periode 31 Desember 2020 mencapai Rp270,51 miliar turun dari total aset Rp302,64 miliar hingga periode 31 Desember 2019.(end) Sumber: IQPLUS

IHSG (6.040 – 6.140): Indeks harga saham gabungan diprediksi akan melanjutkan penguatannya. Target kenaikan harga pada level 6.140 kemudian 6.190 dengan support di level 6.040 dan 5.990. BJTM (Buy ) : Target kenaikan harga pada level 785 kemudian 795 dengan support di level 765, cut loss jika break 755. INCO (Buy) : Target kenaikan harga pada level 4.920 kemudian 4.980 dengan support di level 4.800, cut loss jika break 4.720. INTP (Buy) : Target kenaikan harga pada level 12.850 kemudian 13.150 dengan support di level 12.250, cut loss jika break 11.950. MAPI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 785 kemudian 805 dengan support di level 745, cut loss jika break 725. XDIF (Buy) : Target kenaikan harga pada level 460 kemudian 466 dengan support di level 448, cut loss jika break 442. XPSG (Buy) : Target kenaikan harga pada level 382 kemudian 387 dengan support di level 372, cut loss jika break 367. Full report bisa diakses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3cbu0o

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight Juni  4, 2021 (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 6,091.51(+0.99%), consolidation. Trading range 6,034 – 6,106. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih bergerak naik namun sudah berada di overbought area. Pada periode weekly terlihat indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung bergerak naik. Daily support di 6,034 dan daily resistance di 6,106. Cut loss level di 6,000. ISSP Daily, 292 (+1.39%), sell on strength, trading range 286  – 310. Indikator MFI optimized dan W%R optimized masih cenderung bergerak naik. Daily support di 286 dan daily resistance di 310. Cut loss level di 276. MAIN Daily, 910 (+2.25%), sell on strength, trading range 880 – 920. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung bergerak naik. Daily support di 880 dan daily resistance di 920. Cut loss level di 850. ASSA Daily, 2,180 (+0.00%), buy on weakness,trading range 2,160 – 2,270.  Indikator MFI opt

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Jun 4, 2021) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) A.S S&P 500, Nasdaq terseret oleh teknologi karena kekhawatiran inflasi penggemar data yang optimis Bursa AS berakhir lebih rendah pada hari Kamis, dengan saham teknologi menyeret S&P 500 dan Nasdaq, karena investor menyeimbangkan kekhawatiran tentang inflasi dan Federal Reserve mengekang stimulus dengan bantuan tentang kenaikan pajak perusahaan. Dow Jones turun 23,34 poin atau 0,07% menjadi 34.577,04. S&P 500 kehilangan 15,27 poin atau 0,36% pada 4.192,85. Nasdaq turun 141,82 poin atau 1,03% menjadi 13.614,51. Dow membukukan sedikit kerugian setelah lima sesi naik. Saham sedikit rebound setelah laporan bahwa Presiden Joe Biden menawarkan untuk membatalkan kenaikan pajak yang diusulkannya. Dalam pembicaraan dengan Partai Republik, Demokrat menawarkan untuk membatalkan rencana menaikkan tarif perusahaan setinggi 28%, dan sebaliknya menetapkan tarif paj

PT Elnusa Tbk (ELSA) Pergerakan harga saham ELSA menunjukkan candle yang membentuk inside bar yang mengindikasikan tahanan kenaikan lanjutan. Adapun, indikator stochastic bergerak uptrend, dengan MACD histogram positif dan golden cross Rekomendasi: Accumulate buy Support: Rp 320 Resistance: Rp 374 Dimas Wahtu Putra, NH Korindo Sekuritas PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) Pergerakan MPPA memperlihatkan candlestick membentuk pola shooting star yang mengindikasikan bearish. Hal ini juga didukung oleh MACD yang dead cross yang berpotensi terjadi koreksi. Sementara indikator terlihat membentuk golden cross. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 1.050 Resistance: Rp 1.200 William Hartanto, Panin Sekuritas PT Kimia Farma Tbk (KAEF) Pergerakan KAEF tengah menguji three black crows pattern candle dengan RSI yang melemah. Sementara indikator stochastic berpotensi mengalami dead cross serta volume perdagangan menurun. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 2.530 Resistance: Rp 2.700 Achmad

Analisa Saham KRAS Saham KRAS pada tanggal 4 Juni 2021 ditutup menguat pada harga 680, naik 5,42%. Hal ini disertai dengan kenaikan volume, yaitu 599% dari hari sebelumnya.  Berdasarkan indikator Stochastics Slow, saham ini berada pada area pertengahan atas dengan kecenderungan bullish.  Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) terlihat berada di atas garis 0 dengan kecenderungan bullish. Status Saham Saat Ini: Trendnya adalah Uptrend Rekomendasi dari kami adalah Beli breakout Jika naik di atas 720 maka berpeluang ke 780 Jika turun di bawah 670 maka berpeluang ke 615 Jangan lupa atur stoploss order untuk manajemen risiko. Disclaimer ON Untuk alternatif edukasi dan update saham pilihan, silahkan ikuti Saham Online melalui partner kami sebagai berikut : Channel Telegram: https://t.me/SahamOnlineID Youtube Channel :  https://www.youtube.com/c/sahamonlineid Instagram :  @sahamonlineid ( https://www.instagram.com/sahamonlineid / ) Facebook Page :  @sahamindonesiahariini ( http

Technical & Bandarmology Prespectives Friday (04/06/2021) By Dr Cand., Edwin Sebayang, MBA, CSA®., CIB®. Sudah Waktunya Profit Taking Kah??‼️‼️ IDX Composite 6,034 - 6,145 SUMMARY: STRONG BUY & OVERBOUGHT‼️ 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): OVERBOUGHT STOCH (9,6,3): BUY!! MACD(12,26): BUY!! ATR (14): LESS VOLATILITY ADX (14): OVERBOUGHT CCI (14): *BUY!! HIGHS/LOW (14): BUY!! UO: OVERBOUGHT ROC: BUY WILLIAMS R: OVERBOUGHT BULLBEAR (13): BUY BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION STOCKS PICK: CPIN 6,850 - 7,700 TECHNICAL INDICATORS: STRONG BUY, BUY 7,200 TARGET PRICE: 7,700 STOP-LOSS: 6,850 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ TBIG 2,790 - 2,910 TECHNICAL INDICATORS: STRONG BUY, BUY 2,840 TARGET PRICE: 2,910 STOP-LOSS: 2,790 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ NET BUY SELL

MNC Daily Scope Wave 4 Juni 2021 Kemarin (3/6), IHSG kembali ditutup menguat 1% ke level 6,091 dan telah menembus MA60-nya. Kami memperkirakan, pergerakaan IHSG masih akan menguji level resistance yang berada pada 6,113 hingga menguji fibo retrace 50% yang berada pada level 6,130 untuk membentuk bagian dari wave (B) atau wave [c]. Namun demikian tidak menutup kemungkinan akan adanya koreksi ke rentang 5,911-5,970 dimana terdapat gap pada IHSG. Support: 5,900, 5,742 Resistance: 6,113, 6,230 ASII - Buy on Weakness (5,350) Pada perdagangan kemarin (3/6), ASII ditutup menguat 0,5% ke level 5,350. Kami memperkirakan, posisi ASII saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c). Hal ini berarti, pergerakan ASII masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya. Buy on Weakness: 5,200-5,350 Target Price: 5,500, 6,000 Stoploss: below 5,025 BBTN - Buy on Weakness (1,645) BBTN ditutup menguat tipis 0,3% ke level 1,645 pada perdagangan kemarin (3/6). Pergerakan BBTN belum mampu menembus resistancen

June 4th, 2021 Good morning U.S. stock futures were little changed in overnight trading Thursday ahead of the May jobs report. Dow.......34577   -23.3      -0.07% Nasdaq.13615   -141.8    -1.03% S&P 500..4193   -15.3      -0.36%   FTSE.......7064    -43.7      -0.61% Dax........15633  +29.96   +0.19% CAC........6508    -13.6      -0.21% Nikkei...29058   +111.97  +0.39% HSI........28966   -331.6     -1.13% Shanghai .3584  -12.9       -0.36% ST Times..3165  +3.96     +0.13% IDX.....6091.51  +59.93    +0.99% LQ45.....919.11 +14.97    +1.64% Indo10Yr..6.5190   -0.0351      -0.54% ICBI.....318.0651   +0.6300     +0.20% US10Yr..1.6250     +0.0340     +2.14% VIX...........18.04     +0.56          +3.20%    USDIndx .....90.4980 +0.5890  +0.66% Como Indx...207.47   -1.81        -0.86% (Core Commodity CRB) BCOMIN.......155.81   -3.86       -2.41% IndoCDS.....75.6172  +0.3291  +0.44%  (5-yr INOCD5)     IDR.....14285.00      +5          +0.04% Jisdor....14297.00   +21       +0.15% Euro........