google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo HADIRKAN SOLUSI 5G SD-WAN, TELKOMSEL JALIN KOLABORASI BERSAMA PEPLINK. Langsung ke konten utama

HADIRKAN SOLUSI 5G SD-WAN, TELKOMSEL JALIN KOLABORASI BERSAMA PEPLINK.



Sebagai upaya mengakselerasi transformasi lintas sektor industri Indonesia lebih masif dan komprehensif, Telkomsel menjalin kolaborasi bersama perusahaan konektivitas andal kelas dunia, Peplink.

Kolaborasi ini bertujuan memperkuat layanan Telkomsel IoT, khususnya IoT Manage Service Connectivity sehingga dapat mendorong lebih banyak lagi perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk dapat menjalankan operasional sepenuhnya secara online melalui pemanfaatan cloud dengan jaringan yang aman dan andal.

IoT Manage SDWAN merupakan salah satu solusi end-to-end IoT Manage Service Connectivity Telkomsel IoT yang memberikan kemudahan untuk integrasi dan operasional efisien bagi perusahaan secara real-time dengan berbagai fungsi yang spesifik.

Vice President Internet of Thing Telkomsel Alfian Manullang mengatakan, "Telkomsel berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi digital berbasis IoT yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh sektor industri melalui pemanfaatan teknologi tepat guna. Sebagai upaya mewujudkan hal tersebut, Telkomsel menjalin kolaborasi dengan perusahaan teknologi terkemuka di dunia seperti Peplink.

Kami yakin, dengan didukung jaringan broadband 4G dan 5G, serta teknologi terdepan Peplink, kolaborasi ini akan mampu menghadirkan solusi yang lebih komprehensif sesuai dengan kebutuhan perusahaan saat ini, yang mencakup otomasi, keamanan jaringan hingga meningkatkan produktivitas".

General Manajer Peplink Keith Chau mengatakan, "Telkomsel dan Peplink mencatatkan awal yang baik pada tahun lalu. Kami sekarang berharap dapat menciptakan lebih banyak use case yang luar biasa di pasar yang berkembang pesat di Indonesia".

Sejak tahun lalu Telkomsel telah memanfaatkan router SD-WAN kabel dan nirkabel Peplink untuk menyediakan konektivitas aman dan andal yang dibutuhkan perusahaan, bahkan di lokasi yang sulit mendapatkan jaringan stabil sekalipun.

Pada tahun ini, Telkomsel telah mengimplementasikan IoT Managed SD-WAN yang sudah didukung oleh perangkat Peplink dengan sistem keamanan yang andal sehingga dapat diimplementasikan di sektor perbankan melalui Bank BJB Syariah dan Bank Lampung untuk meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas perusahaan dengan lebih mudah dan cepat.

Dengan dukungan lengkap seperti router 4G dan 5G, serta perangkat lunak Peplink yang dapat menyediakan konektivitas andal dalam kondisi penerapan yang menantang, Telkomsel mampu lebih optimis untuk menyediakan solusi konektivitas andal dan hemat biaya kepada pelanggan korporasi. Kolaborasi ini juga membuka kesempatan lebih luas bagi Telkomsel untuk menghadirkan SD-WAN dengan dukungan jaringan 5G pertama bagi segmen korporasi di Indonesia.

Router SD-WAN dan teknologi konektivitas Peplink dibuat untuk memastikan kecepatan dan keandalan jaringan pada jaringan kabel atau seluler apa pun. Menggunakan teknologi SpeedFusion yang menggabungkan beberapa jaringan WAN bersama-sama akan membuat pelanggan terlindungi dari gangguan jaringan atau lonjakan latensi selama sedang menjalankan tugas penting, seperti panggilan video, video advertising streaming, aktivitas loading data transaksi yang terus menurus ataupun aktvitas transaksi di tempat penjualan. Semua router dapat dikelola dari jarak jauh cukup dari satu layar tunggal melalui cloud sehingga mampu menekan biaya operasional perusahaan.

"Melalui kolaborasi ini, Telkomsel akan memperluas portfolio layanan Telkomsel IoT, khususnya IoT Managed Service Connectivity agar dapat menghadirkan solusi ke sektor yang lebih luas lagi, seperti sektor energi, pertambangan, dan manufaktur. Hal ini sejalan dengan komitmen Telkomsel yang akan terus mengembangkan layanan berbasis IoT dengan prinsip customer-centricity agar dapat memberikan layanan terintegrasi yang mampu menjawab berbagai kebutuhan pelanggan di berbagai sektor. Kami berharap, solusi ini dapat mendorong penetrasi pemanfaatan solusi IoT di lintas sektor industri lebih luas lagi sehingga mampu meningkatkan penerapan industri 4.0 di Indonesia," tutup Alfian.

Informasi lebih lanjut tentang bagaimana portofolio yang lengkap dari Telkomsel IoT yang mampu mentransformasi operasional sebuah organisasi serta meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan efisiensinya dapat diakses di telkomseliot.com.(end)

sumber : IQPLUS


Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham ERAA, PTBA, INCO dan ENRG oleh NH Korindo Sekuritas | 26 Oktober 2023

NH Korindo Sekuritas 26 Oktober 2023 IHSG KONSOLIDASI – SIDEWAYS / BEARISH Uji Resistance MA10 & MA20. POtensi konsolidasi berlanjut , balik ke Support level previous Low. Support : 6825-6800 / 6780-6745. Resistance : 6870-6890 / 6925-6950 / 7000-7050. ADVISE : WAIT & SEE ; Buy on Weakness Saham ERAA Break pattern channel – downtrend. Tembus Resistance MA10 & MA20. Advise Buy. Entry Level: 438-432 Average Up > 440-450 Target: 460 / 472 / 482 Stoploss: 418 Saham PTBA Uji Support dari level previous Low. RSI positive divergence. Uji Resistance MA10 & MA20. Advise Buy on Break. Entry Level: 2720-2730 Average Up >2780 Target: 2810-2850 / 3000. Stoploss: 2630 Saham INCO MA10 & MA20 sudah goldencross namun harga perlu mantap di atas kedua resistance tsb. Serta Uji Resistance MA50. Advise Speculative Buy. Entry Level: 5525 Average Up >5625. Target : 5800-5900 / 6000 / 6300 Stoploss: 5475. Saham ENRG Uji Support minor dari level previous Low. RSI positive divergen...