google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ANTM, AUTO, ELSA dan CTRA oleh MNC Sekuritas | 28 Oktober 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ANTM, AUTO, ELSA dan CTRA oleh MNC Sekuritas | 28 Oktober 2021


MNC Daily Scope Wave

28 Oktober 2021

Kemarin (27/10), IHSG ditutup terkoreksi 0,8% ke leve 6,602 disertai dengan tekanan jual yang relatif besar. Kami memperkirakan, saat ini posisi IHSG sedang berada di awal wave [iv] terlebih apabila IHSG belum mampu break resistance di 6,687. Kami perkirakan, IHSG rawan terkoreksi ke rentang area 6,457-6,545.

Support: 6,573, 6,451

Resistance: 6,680, 6,690

ANTM - Buy on Weakness (2,350)

ANTM ditutup terkoreksi cukup agresif sebesar 2,1% ke level 2,350 pada perdagangan kemarin (27/10), pergerakan ANTM pun menembus MA20 dan MA60-nya. Saat ini, posisi ANTM sedang berada di akhir wave [ii] dari wave C, sehingga koreksi ANTM pun akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali. Hal ini akan berlaku apabila ANTM tidak terkoreksi ke bawah 2,220.

Buy on Weakness: 2,280-2,340

Target Price: 2,440, 2,630

Stoploss: below 2,220

AUTO - Buy on Weakness (1,130)

AUTO ditutup terkoreksi 1,7% ke level 1,130 pada perdagangan kemarin (27/10). Kami perkirakan, posisi AUTO saat ini sedang berada di akhir wave (iv) dari wave [c] dari wave B. Hal ini berarti, koreksi AUTO akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 1,095-1,115

Target Price: 1,185, 1,250

Stoploss: below 1,075

ELSA - Spec Buy (312)

Pada perdagangan kemarin (27/10), ELSA ditutup terkoreksi 1,9% ke level 312. Selama ELSA tidak terkoreksi ke bawah 306 sebagai supportnya, maka posisi ELSA saat ini sedang berada di awal wave [v] dari wave 1.

Spec Buy: 308-312

Target Price: 350, 380

Stoploss: below 306

CTRA - Sell on Strength (1,075)

Kemarin (27/10), CTRA ditutup terkoreksi cukup agresif sebesar 2,7% ke level 1,075. Kami memperkirakan, saat ini posisi CTRA sedang berada di awal wave 2 dari wave (3). Hal ini berarti, CTRA masih rawan terkoreksi terlebih dahulu ke rentang area 970-1,040, level koreksi CTRA dapat dimanfaatkan untuk level buyback.

Sell on Strength: 1,075-1,110

Disclaimer On


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...