PT. Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI) bakal melakukan Pembelian Kembali Saham (buy back) dalam kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan.
"Aksi korporasi itu akan dilakukan terhitung mulai tanggal 21 Oktober 2021 hingga 20 Januari 2021, perkiraan jumlah saham maksimum sebanyak 300.000.000 saham dengan total nilai nominal maksimum Rp480 miliar,"tutur Arlina Sofia Direktur ROTI, (19/10).
Arlina memaparkan biaya yang timbul dari pembelian kembali adalah imbalan jasa atas transaksi pembelian saham di Bursa Efek Indonesia yaitu sekitar 0,20% dari nilai transaksi dan membatasi harga pembelian saham sebesar maksimum Rp1.600 per saham
ROTI memperkirakan bahwa buyback tidak mengakibatkan penurunan pendapatan dan tidak memberikan dampak atas biaya pembiayaan mengingat dana yang digunakan adalah dana internal yang berasal dari kegiatan operasional serta tidak terdapat perubahan atas proforma laba perseroan.
"Dengan adanya buyback, diharapkan akan menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif dan memberikan fleksibilitas bagi ROTI dalam mengelola modal jangka panjang, dimana saham treasuri dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika ROTI memerlukan penambahan modal," pungkasnya.(end/ar)
Sumber: IQPLUS
Komentar
Posting Komentar