google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ANTM, MAPI, CTRA dan IMJS oleh MNC Sekuritas | 13 September 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ANTM, MAPI, CTRA dan IMJS oleh MNC Sekuritas | 13 September 2021


MNC Daily Scope Wave

13 September 2021


Menutup pekan kemarin (10/9), IHSG bergerak menguat 0,4% dan ditutup di level 6,094, pergerakan IHSG kemarin pun tertahan oleh cluster MA. Saat ini, support terdekat dari IHSG berada di 5,982, best case-nya, apabila IHSG mampu bertahan di atas level support dan bergerak menguat menembus 6,150-6,170, maka IHSG saat ini sedang membenruk awal dari wave 3. Namun demikian, bila IHSG kembali terkoreksi ke bawah support-supportnya, maka IHSG akan membentuk wave [y] dari wave E dari wave (X) ke area 5,850-5,900.

Support: 5,982, 5,938

Resistance: 6,150, 6,263


ANTM - Buy on Weakness (2,590)

Menutup pekan kemarin (10/9), ANTM bergerak menguat cukup signifikan sebesar 6,1% dan ditutup di level 2,590, pergerakan ANTM diikuti dengan tekanan beli yang besar. Kami memperkirakan, posisi ANTM saat ini sedang berada di wave (iii) dari wave [iii], sehingga ANTM berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 2,440-2,550

Target Price: 2,700, 2,950

Stoploss: below 2,430


MAPI - Buy on Weakness (725)

MAPI ditutup terkoreksi 2% ke level 725 pada perdagangan kemarin (12/9), pergerakan MAPI juga diikuti dengan meningkatnya tekanan jual dan menembus MA20-nya. Kami perkirakan, saat ini MAPI sudah berada di akhir wave (ii) dari wave [iii], sehingga koreksinya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 690-720

Target Price: 820, 880

Stoploss: below 660


CTRA - Buy on Weakness (975)

Pekan kemarin (10/9), CTRA ditutup menguat 0,5% ke level 975. Saat ini, posisi CTRA diperkirakan sedang berada di awal wave (v) dari wave [iii], sehingga CTRA masih berpeluang menguat terlebih bila mampu break resistance 1,000.

Buy on Weakness: 950-975

Target Price: 1,020, 1,080

Stoploss: below 940


IMJS - Sell on Strength (550)

IMJS ditutup terkoreksi 2,7% ke level 550 pada perdagangan Jumat kemarin (10/9), pergerakan IMJS pun diikuti oleh meningkatnya tekanan jual. Apabila IMJS belum mampu break area resistance di 630, maka posisi IMJS saat ini hanya akan membentuk wave B dari wave (A). Hal ini berarti, IMJS masih berpeluang terkoreksi ke area 500-530.

Sell on Strength: 550-610.


Disclaimer On


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d