google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Hartadinata Abadi Tbk Tandatangani Kredit dengan PT Bank BJB Langsung ke konten utama

PT Hartadinata Abadi Tbk Tandatangani Kredit dengan PT Bank BJB


PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) pada tanggal 1 September 2021

Menurut keterangan tertulis Sandra Sunanto Direktur Utama Senin menyampaikan bahwa HRTA dan BJBR menandatangani fasilitas kredit modal kerja (KMK) RC terbatas revolving dan non revolving dengan limit kredit sebesar Rp285 miliar untuk tujuan take over dan sebesar Rp350 miliar untuk tambahan modal kerja selanjutnya sebesar Rp25 miliar untuk tujuan take over.

Lebih lanjut Sandra memaparkan jangka waktu ketiga kredit modal kerja tersebut adalah 1 tahun dengan suku bunga 11%. Adapun Agunan untuk ketiga jenis kredit adalah tanah dan Bangunan beserta sarana prasarana dan mesin dengan total pengikatan sebesar Rp251,8 miliar, Cash Collateral dalam bentuk giro/deposito/tabungan di Bank BJB atas nama PT Hartadinata Abadi, Tbk sebesar Rp17,3 miliar dan persediaan atas nama PT Hartadinata Abadi sebesar Rp800 miliar kemudian Personal Guarantee atas nama Ferriyady Hartadinata.

HRTA menggunakan dana tersebut untuk melakukan refinancing atau takeover pinjaman/fasilitas kredit Perseroan sebelumnya dari Bank BNI yang di-takeover kepada Bank BJB serta penambahan fasilitas kredit yang kemudian disertai dengan peletakan jaminan oleh Perseroan dengan rincian sebesar Rp310 miliar digunakan untuk melunasi hutang fasilitas kredit kepada BNI kemudian sisanya sebesar Rp350 miliar digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja.

Sebagai informasi HRTA dan BJBR tidak mempunyai hubungan afiliasi, Oleh karena itu, transaksi ini bukan merupakan transaksi afiliasi dan mengandung benturan kepentingan sesuai POJK no. 42/POJK.04/2020 dan transaksi ini merupakan transaksi material karena nilai transaksi lebih dari 20% namun tidak lebih dari 50% dari ekuitas Perseroan.

"Transaksi ini berdampak dampak positif dan menjaga kesinambungan terhadap kegiatan operasional HRTA,"pungkas Sandra. (end)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d