google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Metrodata Electronics Tbk Optimalkan Peluang di Industri Gaming Langsung ke konten utama

PT Metrodata Electronics Tbk Optimalkan Peluang di Industri Gaming


PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL), emiten Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) khususnya di bidang solusi digital serta distribusi hardware dan software, terus memperkuat lini gaming di tengah maraknya tren industri gaming di masa pandemi Covid-19 melalui anak usahanya PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) dengan menambah kemitraan bersama DELL Alienware.

Melalui kerja sama dengan DELL Alienware, SMI akan memasarkan dan menjual produk notebook gaming dan bertahap ke produk pheriperal gaming. Alienware merupakan merek anak usaha dari DELL yang fokus pada produk komputer game yang dipasarkan melalui merek DELL.

Susanto Djaja selaku Presiden Direktur MTDL mengatakan, "MTDL terus melengkapi produk dan solusi TIK sehingga dapat menghasilkan kinerja yang baik. Berkat kinerja yang cemerlang ini, pada tahun 2021 MTDL kembali masuk ke dalam jajaran .Forbes Best of the Best 2021: The 50 Best Companies. untuk yang kelima kalinya, yaitu tahun 2014, 2016, 2018, 2020, dan 2021. Pada tahun 2021 MTDL meraih ranking ke 39 dalam kategori Technology Hardware and Equipment yang diumumkan di Majalah Forbes Indonesia edisi Agustus 2021. Ke depan, diharapkan MTDL dapat terus meraih kinerja yang baik."

Pencapaian ini tidak terlepas dari kinerja cemerlang MTDL yang terus bertumbuh, yaitu pada Semester I-2021 MTDL meraih pendapatan sebesar Rp7,7 triliun atau meningkat 23,5%.

Pendorong pertumbuhan tersebut disebabkan oleh meningkatnya permintaan berbagai produk dan solusi TIK untuk mendukung digitalisasi. MTDL terus menambah produk, mitra global, dan solusi TIK yang diharapkan dapat terus meningkatkan kontribusi yang baik untuk kinerja MTDL ke depannya. Salah satunya adalah pada bidang gaming, yang mana penjualan produk gaming MTDL pada Semester I2021 mencapai Rp712 miliar atau meningkat 66% YoY. "Dalam segmen bisnis gaming, MTDL sudah menjual produk notebook, PC, graphic cards, keyboard mouse, monitor, headset, gaming chairs, casing, power supply, LED lamp, cooler, RAM, storage, dan sebagainya.

Masa pandemi ini telah mendorong banyak orang menghabiskan waktu di rumah untuk mengisi waktu luangnya dengan bermain game, terlebih di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Untuk itulah, kami terus memperlengkapi produk gaming dengan menambah mitra kembali bersama DELL Alienware untuk memenuhi kebutuhan para konsumen di Indonesia," ujar Ronaldy Suhendra selaku Direktur SMI.

Kerja sama SMI dan DELL Alienware diharapkan dapat memperlengkapi kebutuhan produk gaming di Indonesia melalui jaringan SMI yang sudah menjangkau lebih dari 150 kota di 20 wilayah strategis di Indonesia. Saat ini MTDL melalui SMI sudah memiliki lebih dari 5.200 channel partners.

"Kami akan terus memperkuat bisnis kami di bidang TIK dengan terus menambah partnership bersama para mitra global untuk terus menjawab kebutuhan produk dan solusi TIK di Indonesia. Diharapkan dengan jaringan pemasaran yang kuat yang kami miliki, kami mampu memasarkan produk DELL Alienware dengan baik dan terus memperkuat produk-produk kami di lini gaming," tutup Susanto.(end)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...