google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo WIKA SEBUT 11 BANK DUKUNG PEMBIAYAAN JALAN TOL SERANG-PANIMBANG Langsung ke konten utama

WIKA SEBUT 11 BANK DUKUNG PEMBIAYAAN JALAN TOL SERANG-PANIMBANG

 


PT Wijaya Karya Serang Panimbang (WSP), anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA, mengungkapkan ada sebanyak 11 bank mendukung pembiayaan Jalan Tol Serang-Panimbang.

"Penandatanganan perjanjian kredit sindikasi dan line fasilitas pembiayaan sindikasi ini merupakan bentuk dukungan perbankan terhadap pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang. Dana yang dihimpun akan digunakan untuk fase konstruksi sekaligus persiapan operasi Jalan Tol Serang-Panimbang," ujar Direktur Utama WSP Mulyana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Mulyana mengungkapkan pada 2021 ini, Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 yang membentang sepanjang 26,5 km antara Serang-Rangkasbitung akan beroperasi.

Sementara itu, pengerjaan Seksi 2 sepanjang 24,2 km antara Rangkasbitung-Cileles kini mulai dilaksanakan.

WSP menandatangani perjanjian kredit sindikasi dan line fasilitas pembiayaan sindikasi senilai Rp6 triliun.

Penandatanganan dilakukan Mulyana dan perwakilan ke-11 bank yakni Bank Mandiri, Bank Jateng, Bank Papua, Bank Sumut, Bank BJB, Bank Sulselbar, Bank Syariah Indonesia (BSI), Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Syariah, Bank Aceh, Bank Panin Dubai Syariah, dan Bank Sumut Syariah.

Selain selaku kreditur dalam transaksi ini, Bank Mandiri dan BSI bertindak juga sebagai joint mandated lead arranger and bookrunner (JMLAB) dan disaksikan Direktur Keuangan WIKA Ade Wahyu dan Mursyid selaku Direktur HC dan Pengembangan WIKA.

Berdasarkan perjanjian pengusahaan jalan tol pada 22 Februari 2017, WSP selaku badan usaha jalan tol (BUJT) akan membangun dan mengoperasikan Jalan Tol Serang-Panimbang sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN).

Dengan tujuan utama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi kawasan di wilayah Banten dan mendukung terciptanya aksesibiltas dan konektivitas.

Jalan Tol Serang-Panimbang melintasi empat kabupaten/kota yaitu Kota Serang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang dengan porsi 50,7 km (Seksi 1 dan 2 ) dari total panjang 83,7 km serta melaksanakan pengoperasian dan pemeliharaan dengan masa konsesi selama 50 tahun.

Pemegang saham mayoritas WSP adalah WIKA dengan anggota pemegang saham lainnya PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk dan PT Jababeka Infrastruktur (JI).(end/ant)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...