google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo BANK MANDIRI LAYANI PEMBAYARAN FIDUSIA ONLINE VIA MANDIRI MICROSITE Langsung ke konten utama

BANK MANDIRI LAYANI PEMBAYARAN FIDUSIA ONLINE VIA MANDIRI MICROSITE



Bank Mandiri berkomitmen mendukung Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada setiap layanan Direktorat Jenderal Adminstrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Untuk itu, Bank Mandiri mengembangkan mekanisme pembayaran online untuk memudahkan notaris melakukan pembayaran PNBP fidusia yang merupakan salah satu layanan utama Ditjen AHU Kemenkumham.

Adapun inovasi yang dikembangkan adalah solusi integrasi sistem antara portal AHU online dengan channel pembayaran Microsite Bank Mandiri. Saat ini, portal layanan fidusia tersebut banyak diakses oleh notaris untuk melakukan pendaftaran, perbaikan, dan perubahan jaminan fidusia.

Layanan Fidusia sendiri merupakan jaminan kebendaan atas benda bergerak baik yang berwujud maupun tidak berwujud sehubungan dengan utang piutang antara debitur dan kreditur.

Menurut Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar, inovasi channel microsite ini sangat efektif karena para notaris nasabah Bank Mandiri yang telah teraktivasi layanan SMS Financial/Banking dapat langsung melakukan transaksi pembayaran PNBP Fidusia pada portal https://fidusia.ahu.go.id/ secara One Stop Payment Service.

"Harapannya, kemudahan dan keamanan bertransaksi yang ditawarkan dapat meningkatkan frekuensi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berasal dari pembayaran jaminan fidusia," kata Alexandra Askandar saat meresmikan integrasi layanan ini bersama Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar di Bali, Kamis (10/6).

Dijelaskannya, inisiatif ini akan terus dikembangkan sebagai salah satu realisasi komitmen Bank Mandiri untuk Kementerian Negara dan Lembaga Pemerintah dalam menciptakan solusi untuk mendukung penerimaan negara yang transparan dan akuntabel.

"Melalui perluasan channel pembayaran ini, kami berharap Bank Mandiri dapat berkontribusi secara lebih optimal dalam meningkatkan penerimaan negara," ujarnya.

Lebih lanjut Alexandra menambahkan, saat ini Bank Mandiri juga telah melayani seluruh pembayaran PNBP melalui fasilitas e-channel Bank Mandiri antara lain Mandiri ATM, Mandiri Cash Management, Mandiri EDC Mini ATM dan Cabang Bank Mandiri termasuk melalui aplikasi Livin' by Mandiri.

Sementara itu, Dirjen AHU Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar mengatakan, inovasi perluasan channel pembayaran melalui Bank Mandiri dapat membantu memberikan kemudahan dan peningkatan PNBP di lingkungan direktorat jenderal yang dipimpinnya agar berkontribusi positif bagi negara. (end/as)

Sumber: IQPLUSBank Mandiri berkomitmen mendukung Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada setiap layanan Direktorat Jenderal Adminstrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Untuk itu, Bank Mandiri mengembangkan mekanisme pembayaran online untuk memudahkan notaris melakukan pembayaran PNBP fidusia yang merupakan salah satu layanan utama Ditjen AHU Kemenkumham.

Adapun inovasi yang dikembangkan adalah solusi integrasi sistem antara portal AHU online dengan channel pembayaran Microsite Bank Mandiri. Saat ini, portal layanan fidusia tersebut banyak diakses oleh notaris untuk melakukan pendaftaran, perbaikan, dan perubahan jaminan fidusia.

Layanan Fidusia sendiri merupakan jaminan kebendaan atas benda bergerak baik yang berwujud maupun tidak berwujud sehubungan dengan utang piutang antara debitur dan kreditur.

Menurut Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar, inovasi channel microsite ini sangat efektif karena para notaris nasabah Bank Mandiri yang telah teraktivasi layanan SMS Financial/Banking dapat langsung melakukan transaksi pembayaran PNBP Fidusia pada portal https://fidusia.ahu.go.id/ secara One Stop Payment Service.

"Harapannya, kemudahan dan keamanan bertransaksi yang ditawarkan dapat meningkatkan frekuensi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berasal dari pembayaran jaminan fidusia," kata Alexandra Askandar saat meresmikan integrasi layanan ini bersama Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar di Bali, Kamis (10/6).

Dijelaskannya, inisiatif ini akan terus dikembangkan sebagai salah satu realisasi komitmen Bank Mandiri untuk Kementerian Negara dan Lembaga Pemerintah dalam menciptakan solusi untuk mendukung penerimaan negara yang transparan dan akuntabel.

"Melalui perluasan channel pembayaran ini, kami berharap Bank Mandiri dapat berkontribusi secara lebih optimal dalam meningkatkan penerimaan negara," ujarnya.

Lebih lanjut Alexandra menambahkan, saat ini Bank Mandiri juga telah melayani seluruh pembayaran PNBP melalui fasilitas e-channel Bank Mandiri antara lain Mandiri ATM, Mandiri Cash Management, Mandiri EDC Mini ATM dan Cabang Bank Mandiri termasuk melalui aplikasi Livin' by Mandiri.

Sementara itu, Dirjen AHU Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar mengatakan, inovasi perluasan channel pembayaran melalui Bank Mandiri dapat membantu memberikan kemudahan dan peningkatan PNBP di lingkungan direktorat jenderal yang dipimpinnya agar berkontribusi positif bagi negara. (end/as)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d