google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ELSA, BMRI, INDF dan TINS oleh MNC Sekuritas | 25 Maret 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ELSA, BMRI, INDF dan TINS oleh MNC Sekuritas | 25 Maret 2021


MNC Daily Scope Wave

25 Maret 2021

Pada perdagangan kemarin (24/3), IHSG terkoreksi cukup agresif sebesar 1,6% ke level 6,156 dan menutup gap yang berada pada rentang 6,151-6,180. Meskipun ada potensi IHSG rebound, namun kami perkirakan akan cukup terbatas karena IHSG sudah menembus support 6,167. Arah koreksi IHSG selanjutnya, kami perkirakan berada pada area 6,000-6,150.

Support: 6,090, 5,850

Resistance: 6,360, 6,400

ELSA - Buy on Weakness (356)

Pada perdagangan kemarin (24/3), ELSA terkoreksi cukup agresif sebesar 4,3% ke level 356. Kami memperkirakan, posisi ELSA saat ini sudah berada di akhir wave B dari wave (B), sehingga koreksi ELSA akan relatif terbatas dan berpeluang untuk berbalik menguat.

Buy on Weakness: 340-356

Target Price: 400, 450

Stoploss: below 334

BMRI - Buy on Weakness (6,425)

BMRI ditutup terkoreksi 3,7% ke level 6,425 pada perdagangan kemarin (24/3) dan meninggalkan gap atas pada area 6,525-6,625. Kami perkirakan, selama BMRI tidak terkoreksi ke bawah 6,100, maka saat ini posisi BMRI sedang berada di akhir wave [b] dari wave B. Hal tersebut berarti, koreksi BMRI relatif terbatas dan berpotensi menguat kembali.

Buy on Weakness: 6,250-6,400

Target Price: 6,850, 7,100

Stoploss: below 6,100

INDF - Buy on Weakness (6,725)

Kemarin (24/3), INDF ditutup menguat tipis 0,7% ke level 6,725. Kami perkirakan, posisi INDF saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii]. Meskipun INDF pullback, kami perkirakan akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 6,500-6,625

Target Price: 6,850, 7,200

Stoploss: below 6,275

TINS - Sell on Strength (1,620)

TINS ditutup terkoreksi agresif sebesar 6,1% ke level 1,620. Kami perkirakan, saat ini TINS sedang berada di wave [iii] dari wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti, meskipun menguat, maka penguatannya akan relatif terbatas untuk membentuk wave [iv] dan masih rawan terkoreksi kembali ke rentang 1,430-1,570 untuk membentuk wave [v] dari wave 5. Level tersebut dapat digunakan sebagai level buyback.

Sell on Strength: 1,620-1,700

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d