Binaartha Sekuritas Daily
12 Maret 2021
oleh M. Nafan Aji Gusta Utama
PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Akumulasi pada area level Rp 1.160 –Rp 1.170, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.215, Rp 1.240, Rp 1.340 dan Rp 1.715. Support: 1140 & 1030. (RoE: 3.72%; PER: 18.30x; EPS: 64.76; PBV: 0.65x; Beta: 1.32).
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Nafan menyarankan akumulasi pada area Rp 33.200 – Rp 33.500, dengan target harga secara bertahap di level Rp 34.050, Rp 37.600 dan Rp 39.050. Support: Rp 33.200 & Rp 32.175. (RoE: 14.69%; PER: 30.17x; EPS: 1,111.93; PBV: 4.43x; Beta: 0.9).
PT Gudang Garam Tbk (GGRM)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Akumulasi pada area level RP 36.200 – Rp 36.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp 37.200, Rp39.075, Rp 40.550, Rp 45.600 dan Rp 46.000. Support: Rp 35.125. (RoE: 12.98%; PER: 9.18x; EPS: 3962.96; PBV: 1.21x; Beta: 0.92).
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Akumulasi pada area level Rp 8.300 – Rp 8.400, dengan target harga secara bertahap di level Rp 8.550, Rp 8.650, Rp 8.725 dan Rp 9.000. Support: Rp 8.300 & Rp 8.200. (RoE: 10.85%; PER: 18.66x; EPS: 451.60; PBV: 2.02x; Beta: 0.29).
PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN)
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.
Akumulasi pada area level Rp 1.100 – Rp 1.130, dengan target harga secara bertahap di Rp 1.185, Rp 1.250, Rp 1.400 dan Rp 1.550. Support: Rp 1.100 & Rp 1.065. (RoE: 6.83%; PER: 8.72x; EPS: 129.59; PBV: 0.60x; Beta: 1.75).
PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Akumulasi pada area level Rp 2.040 – Rp 2.110, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2.150, Rp 2.200, Rp 2.250, Rp 2.370 dan Rp 2.500. Support: Rp 2.000. (RoE: 14.68%; PER: 48.06x; EPS: 43.91; PBV: 7.04x; Beta: 0.92).
Komentar
Posting Komentar