Binaartha Sekuritas Daily
8 Februari 2021
Nafan Aji
Indocement Tunggal Prakasa (INTP)
Pergerakan harga INTP masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Rekomendasi saham INTP adalah akumulasi beli pada area level Rp 13.600 – Rp 13.850, dengan target harga secara bertahap di level Rp 14.875, Rp 17.250 dan Rp 19.625. Support ada di Rp 13.075. Saham INTP ditutup di Rp 13.850. (RoE: 6.58%; PER: 34.42x; EPS: 402.43; PBV: 2.25x; Beta: 1.41).
Indosat (ISAT)
Pergerakan harga saham ISAT telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.
Rekomendasi saham ISAT adalah akumulasi beli pada area level Rp 5.350 – Rp 5.450, dengan target harga secara bertahap di level Rp 5.650, Rp 6.125 dan Rp 6.700. Support ada di Rp 5.350 dan Rp 5.000. Saham ISAT ditutup di Rp 1.140. (RoE: -4.63%; PER: -48.25x; EPS: -112.96; PBV: 2.25x; Beta: 2.54).
Japfa Comfeed Indonesia (JPFA)
Saham JPFA ada di Rp 5.775. (RoE: 3.00%; PER: 47.60x; EPS: 29.31; PBV: 1.43x; Beta: 1.69). Pergerakan harga saham JPFA masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Rekomendasi saham JPFA adalah akumulasi beli pada area level Rp 1.370 – Rp 1.400, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.420, Rp 1.460, Rp 1.630, Rp 1.800 dan Rp 1.970. Support ada di Rp 1.370 dan Rp 1.290.
PP London Sumatra Indonesia (LSIP)
Pergerakan harga saham LSIP masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Rekomendasi saham LSIP adalah akumulasi beli pada level Rp 1.280 – Rp 1.320, dengan target harga secara bertahap di Rp 1.350, Rp 1.480, Rp 1.610 dan Rp 1.740. Support ada di Rp 1.280 dan Rp 1.220. Saham LSIP ditutup di Rp 1.320. (RoE: 4.23%; PER: 24.30x; EPS: 54.32; PBV: 1.03x; Beta: 1.14).
Perusahaan Gas Negara (PGAS)
Pergerakan harga saham PGAS masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Rekomendasi saham PGAS adalah akumulasi beli pada area level Rp 1.450 – Rp 1.475, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.510, Rp 1.585, Rp 1.895, Rp 2.210 dan Rp 2.520. Support ada di Rp 1.420 dan Rp 1.270. Saham PGAS ditutup di Rp 1.475. (RoE: 2.18%; PER: 33.70x; EPS: 43.77; PBV: 0.74x; Beta: 2.51).
United Tractors (UNTR)
Pergerakan harga saham UNTR masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Rekomendasi saham UNTR adalah akumulasi beli pada area level Rp 22.000 – Rp 23.100, dengan target harga secara bertahap di Rp 24.100, Rp 25.175, Rp 27.725, Rp 30.250 dan Rp 34.500. Support ada di Rp 22.000, Rp 21.300 dan Rp 20.100. Saham UNTR di Rp 23.100 (RoE: 10.89%; PER: 12.01x; EPS: 1923.71; PBV: 1.32x; Beta: 0.84).
Komentar
Posting Komentar